TNews, KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo, Marten Taha memimpin langsung Rapat Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) diperluas yang diselenggarakan bertempat di Banthayo Lo Yiladia, Senin, (9/10/2023).
Dalam sambutannya Wali Kota Marten Taha mengatakan bahwa, ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan dalam rangka menggelar pelaksanaan Festival Kota Tua dan harus juga disosialisasikan agar tidak menimbulkan perspektif negatif di khalayak Publik.
“Harus ada sosialisasi yang lebih masif kepada masyarakat terkait tentang apa manfaat serta tujuan kemudian latar belakang dari pelaksanaan kegiatan ini,” ungkap Wali Kota Marten Taha.
“Yang kedua ialah dengan mempercepat akselerasi penyelesaian dari kegiatan yang ada di lingkungan lokasi pelaksanaan Festival Kota Tua tersebut, sehingga tidak akan menimbulkan stigma negatif juga terhadap pelaksaan kegiatan ini,” sambung Marten.
Lebih lanjut wali kota dua periode itu turut menambahkan bahwa, jangan sampai dalam penyelenggaraan daripada kegiatan ini ada sekelompok masyarakat yang masih tidak paham dengan maksud dan tujuan dari pada penyelenggaraan kegiatan ini.
“Banyak berbagai kelompok yang menolak dengan adanya Festival Kota Tua ini, tentunya ini menjadi tugas bersama dalam hal menyampaikan dan memberikan pemahaman kepada publik, jangan sampai ada yang masih latah kemudian ini dimanfaatkan oleh orang-orang ingin mencari popularitas dalam mencapai kepentingannya di tahun politik seperti ini,” ujar Marten.
Selain itu Marten menuturkan bahwa, sebagai politisi yang sudah malang melintang, dirinya tidak akan menghiraukan hal-hal semacam itu, sebab dirinya diberikan mandat oleh rakyat harus bekerja sesuai dengan amanah yang telah diberikan.
“Namun sebagai wali kota Saya juga harus menyikapi dengan membicarakannya dengan baik-baik apabila ada yang tidak setuju ataupun belum faham terkait konteks dari penyelenggaraan kegiatan ini, dan Saya juga melakukan kegiatan ini untuk kepentingan dan kebaikan seluruh pihak, mulai dari pelaku usaha (UMKM) kemudian untuk masyarakat dan juga antar etnis budaya dan agama,” ucap Marten.
Di akhir sambutannya Marten berharap kepada segenap OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk dapat bekerja lebih keras dalam memaksimalkan daripada penyelenggaraan Festival Kota Tua tersebut.
“Diharapkan kepada panitia dan dinas-dinas terkait untuk bisa bekerja lebih giat dan lebih keras lagi untuk bisa memberikan pemahaman, pengertian, dan penjelasan yang lebih detail tentang kegiatan yang terkait,” tutur Marten.
“Serta untuk dinas yang sedang melakukan pekerjaan di wilayah tersebut untuk segera mempercepat dan melakukan akselerasi pada proyek pengerjaan tersebut,” pungkas Marten Taha.*
Reporter : Gean Bagit