TNews, LANGKAT – Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri 1 Stabat dan SMA Negeri 1 Pangkalan Susu Di Kabupaten Langkat, mulai menarget optimalisasi penyaluran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Reguler di TA 2023.
Hal itu guna meningkatkan kualitas pendidikan pada sekolah yang dipimpinnya. Mengingat realisasi Dana BOS pada TA 2022 sebesar Rp. 1.663.570.000 juga telah tersalurkan sesuai dengan kebutuhan sekolah.
Diantaranya untuk penerimaan peserta didik baru, pengembangan perpustakaan, pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler, serta pelaksanaan kegiatan asesmen dan evaluasi pembelajaran.
“Sudah terealisasi (BOS TA 2022), contohnya dalam penyelenggaraan ekstrakurikuler yang sesuai dengan kebutuhan sekolah, pembiayaan dalam rangka mengikuti lomba dan pembiayaan lain yang relevan dalam rangka menunjang operasional kegiatan ekstrakurikuler,” beber kedua pihak sekolah SMA Negeri Langkat.
Selain itu, sambung dia, BOS TA 2022 juga digunakan untuk pelaksanaan administrasi kegiatan sekolah, pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan.
“Dana BOS juga kita realisasikan ke pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan. Untuk penggunaan bos selanjutnya sudah dibuat perencanaannya,” ungkap Nano Prihatin.
Selanjutnya Agus Salim mengatakan, masing-masing sekolah punya Misi dan Visi yang berbeda. Nah, untuk melihat masing-masing sekolah tersebut, kali ini kita mendatangi SMA Negeri 1 Pangkalan Susu di Jalan Pangkalan Brandan KM 100 Desa Paya Tampak, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Agus Salim SPdI MA adalah Kepala Sekolah (Kasek) SMA Negeri 1 Pangkalan Susu. Dijelaskannya saat ini sekolah yang dipimpinnya memiliki 42 orang guru, terdiri dari 19 orang PNS, dan 23 orang honor GTT.
Total siswa 715 orang, terdiri dari 262 siswa laki-laki, 453 siswi perempuan, dan 21 siswa rombongan belajar.
“Ruang kelasnya ada 21 ruang, ruang laboratorium ada tiga terdiri dari dua ruang laboratorium IPA, dan satu ruang laboratorium komputer. Juga ada satu ruang perpustakaan dan empat ruang sanitasi siswa,” paparnya.
Kemudian Agus Salim menjelaskan visi dan misi SMA Negeri 1 Pangkalan Susu.
Visi SMAN 1 Pangkalan Susu:
Menciptakan warga sekolah yang berakhlak mulia, berkarakter, cerdas, unggul, kompetitif, berprestasi, berbudaya, dan berwawasan lingkungan.
1. Mempertebal keimanan terhadap ajaran agama yang dianut.
2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran dan bimbingan melalui intra dan ekstrakurikuler secara efektif untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki siswa.
3. Menumbuh kembangkan budaya yang kompetitif bagi siswa dalam upaya peningkatan prestasi dalam bidang akademik dan non akademik.
4. Mengembangkan sikap kearifan dalam bertindak.
5. Mengembangkan potensi siswa secara optimal dalam kreatifitas seni dan budaya.
6. Terciptanya pengembangan kurikulum yang dapat beradaptasi dengan lingkungan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
7. Terciptanya perangkat pembelajaran yang lengkap, aktual, sistematis, dan mutakhir.
8. Terciptanya Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan Proses Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, Menyenangkan (PAKEM).
9. Terwujudnya lulusan yang berakhlak mulia, cerdas, cermat, cekatan, kompetitif, disiplin dan mempunyai keterampilan.
10. Terciptanya ruangan belajar yang memenuhi kriteria 8K (Keindahan, Keamanan, Kebersihan, Ketertiban, Kesejukan, Kerapian, Kekeluargaan, dan Kerindangan).
Agus Salim menegaskan, “Saya sebagai kepsek di Sekolah SMA Negeri 1 Pangkalan Susu dan sahabat Saya Nano Prihatin sebagai Kepsek SMA Negeri 1 Stabat tidak ada niat kami mempermainkan Dana BOS atau dana hal lain, kami selaku kepsek ingin memajukan sekolah dan anak-anak didik kami di sekolah yang kami pegang ini,” tegas kepsek.*
Reporter : Nanda