TNews, KOTA GORONTALO – Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota Gorontalo, Ismail Madjid membuka langsung, Musyawarah Daerah (Musda) ke-II Gerkatin (Gerakan Untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia) Cabang Gorontalo yang dilaksanakan bertempat di Banthayo Lo Yiladia, Minggu, (8/10/2023).
Dalam sambutannya Sekretaris Daerah, Ismail Madjid menyampaikan bahwa, sebagai warga negara Indonesia, kita tentu memiliki hak dan kewajiban yang sama di mata hukum dan pemerintahan.
“Hal ini juga berlaku bagi para penyandang disabilitas, khususnya teman-teman tuli.
Para penyandang disabilitas, baik tunarungu, tunanetra, tunadaksa, dan tunagrahita, perlu mendapatkan perhatian, kesempatan, hak, dan akses yang memadai demi tercapainya makna sila kelima Pancasila,” ucap Sekda Ismail Madjid.
Lebih lanjut Panglima ASN tersebut kembali menambahkan bahwa, tugas-tugas ini tentu menjadi konsentrasi utama bagi Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN) di seluruh penjuru negeri, terutama GERKATIN Provinsi Gorontalo.
“Dengan kehadirannya di tengah masyarakat yang masih awam terhadap inklusivitas, Gerkatin membuktikan bahwa teman-teman tuli mampu mengaktualisasikan pikiran, menjadi pemimpin, dan ikut membantu pemerintah dalam availabilitas akses bersosial, serta menciptakan lingkungan yang inklusif,” ujar Ismail Madjid.
Di akhir kesempatannya Sekda Ismail Madjid menyampaikan beberapa pesan penting yakni kepada Gerkatin Provinsi Gorontalo dan teman-teman tuli se-Gorontalo untuk menjadi tempat yang nyaman bagi teman-teman tuli dalam mengembangkan potensi dan kualitas diri.
“Sebagai warga negara yang cinta akan tanah air harus menjadi organisasi yang proaktif dalam menjawab tantangan tuli di zaman society 5.0 kemudian menyosialisasikan dan mengedukasi perihal dunia tuli dan disabilitas kepada masyarakat umum,” ungkap Ismail.
“Dan ikut andil membantu pemerintah dalam mewujudkan Provinsi Gorontalo yang setara dan inklusif bagi semua orang,” pungkas Ismail Madjid.*
Reporter : Gean Bagit