TNews, PROBOLINGGO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikdaya) Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo memberikan sosialisasi menggerakkan keluarga dalam Pendidikan di ruang pertemuan Diklat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Probolinggo, Sabtu (18/11/2023).
Kegiatan yang dibuka oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo Rita Erik Ugas Irwanto didampingi Kepala Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi ini diikuti oleh Ketua Pokja II TP PKK Kabupaten Probolinggo serta Ketua TP PKK Kecamatan dan pengurus Pokja II TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Probolinggo.
Kepala Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi menyampaikan kegiatan ini digelar dalam rangka untuk akselerasi meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan PAUD/TK yang masih 86%.
“Kegiatan ini digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan TP PKK untuk mendongkrak APK melalui program Pokja 2 di TP PKK Kecamatan dan TP PKK Desa. Dengan kerja sama ini harapannya agar bisa meningkatkan Angka Partisipasi Kasar PAUD/TK di Kabupaten Probolinggo,” ungkapnya.
Sementara Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo Rita Erik Ugas Irwanto mengatakan tujuan pendidikan keluarga adalah mewujudkan kerja sama dan keselarasan program pendidikan di sekolah, keluarga, dan masyarakat sebagai tri sentra pendidikan dalam membangun ekosistem pendidikan yang menumbuhkan karakter dan budaya berprestasi peserta didik.
“Dalam mewujudkan tujuan tersebut tidak lepas dari suksesnya menggerakkan keluarga dari pendidikan. Dalam hal ini peran serta orang tua sangatlah diperlukan. Pendidikan keluarga merupakan pendidikan yang pertama dan utama yang memiliki pengaruh besar terhadap perilaku individu anak,” katanya.
Menurut Rita, adanya kegiatan pertemuan orang tua dengan pihak sekolah sehingga akan terjalin komunikasi yang baik untuk kepentingan bersama. Dalam mewujudkan hal tersebut, tujuan pertemuan pihak sekolah dan orang tua sangat diperlukan untuk menambah pengetahuan orang tua dalam mendidik/mengasuh anak.
“Selain itu, meningkatkan keterlibatan orang tua dalam mendidik anak di sekolah dan di rumah, sebagai wadah berbagai pengetahuan dan praktik baik dalam mendidik/mengasuh anak diantara orang tua, adanya keselarasan dalam mendidik antara yang dilakukan di sekolah dan di rumah serta menumbuhkan jiwa kebersamaan di antara orang tua,” jelasnya.
Tidak lupa Rita menekankan bahwa menggerakkan keluarga dalam pendidikan adalah penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan mendorong perkembangan anak.
“Disamping menggerakkan keluarga dalam pendidikan membutuhkan kesadaran dan dedikasi dari semua anggota keluarga,” pungkasnya.*
Reporter : Fijai