TNews, PROBOLINGGO – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan pesisir berseri di Pantai Duta Desa Randutatah Kecamatan Paiton, Selasa (14/11/2023).
Kegiatan pesisir berseri ini diikuti oleh 100 orang masyarakat pesisir Desa Randutatah Kecamatan Paiton. Selama kegiatan mereka mendapatkan materi dari Praktisi Mangrove Soni Mukson dari Ekowisata Mangrove Wonorejo Surabaya dan Ana dari Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penanaman mangrove dan vegetasi pantai (cemara) sebanyak 2000 batang bersama dengan masyarakat pesisir di Pantai Duta Desa Randutatah Kecamatan Paiton.
Kepala Diskan Kabupaten Probolinggo Achmad Aruman mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dalam penanggulangan pencemaran pesisir dan laut serta mewujudkan masyarakat yang peduli lingkungan bersih dan lestari.
“Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat akan lebih sadar dan memahami pentingnya menjaga lingkungan dan kawasan pesisir yang bisa memberikan sumber penghidupan bagi kita semua dan anak cucu kita kelak, sehingga kita bisa lebih mencintai alam ini seperti kita mencintai diri kita sendiri. Merusak alam ini adalah ibarat merusak diri kita sendiri,” katanya.
Menurut Aruman, Pemerintah Kabupaten Probolinggo selama ini berkomitmen untuk terus memajukan bidang kelautan dan perikanan terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir termasuk sekitar 12.000 lebih nelayan kecil yang tersebar di 7 (tujuh) kecamatan pantai Kabupaten Probolinggo.
“Dinas Perikanan terus berupaya meningkatkan kegiatan pemberdayaan nelayan salah satunya dengan meningkatkan pengetahun masyarakat pesisir melalui kegiatan bimbingan-bimbingan teknis dan sosialisasi,” jelasnya.
Aruman menerangkan wilayah pesisir mempunyai peranan yang strategis dalam mendukung pembangunan wilayah dan perlindungan lingkungan hidup sehingga harus dikelola secara bersama-sama dengan melibatkan semua stakeholder. Pemanfaatan sumberdaya kelautan tidak hanya dilihat dari aspek penangkapan ikan saja, tetapi sudah saatnya harus mencari potensi lain yang bisa dikelola dan dimanfaatkan.
“Pantai Duta di Desa Randutatah ini adalah salah satu wilayah pesisir yang memiliki destinasi wisata bahari yang memiliki potensi luar biasa, apalagi dengan hamparan pasir pantai dan lebatnya ekosistem mangrove serta pohon cemara laut yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pantai ini. Kekayaan alam yang ada di Pantai Duta ini harus bisa dikelola dengan bijak agar bisa memberikan nilai manfaat secara kontinue dan berkelanjutan khususnya bagi masyarakat sekitarnya,” terangnya.
Lebih lanjut Aruman menegaskan agar kekayaan alam ini tetap terjaga, peran serta semua pihak sangat penting terutama dalam menjaga dan merawat wilayah pesisir ini, misalnya dengan mulai dari hal-hal kecil dan sederhana dengan menerapkan kedisiplinan pribadi agar tidak membuang sampah sembarangan.
“Selain itu, saling mengingatkan dalam menjaga kebersihan, menerapkan hidup bersih sejak dini dan menghijaukan alam yang tandus,” pungkasnya.*
Reporter : Fijai
