Ketua Bawaslu Boltim, Mutahir Mamonto Resmi Tanda Tangani NPHD

0
36
Gambar : Ketua Bawaslu Boltim, Mutahir Mamonto Resmi Tanda Tangani NPHD, (10/1/2024).

TNews, BOLTIM – Ketua Bawaslu Mutahir Mamonto Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Lakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dengan Bawaslu bertempat Kantor Bupati, Rabu (10/1/2024).

Kepentingan pemilu ini sangat penting dan menjadi tanggung jawab bersama. Pemerintah daerah sepakat memberikan dana hibah ke Bawaslu sebagai pengawas pemilu dalam melaksanakan pesta demokrasi tahun 2024. Acara penandatanganan NPHD dihadiri oleh Ketua dan Anggota KPU Boltim, Ketua dan Anggota Bawaslu Boltim, Pimpinan Bawaslu Provinsi, jajaran sekretariat KPU dan Bawaslu Boltim, Dandim 1303/Bolmong, Wakapolres Boltim, Sekda, para Asisten, dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Boltim

Pada kesempatan ini Ketua Bawaslu Kabupaten Boltim Mutahir Mamonto menyampaikan, apresiasi atas dukungan Pemkab Boltim terhadap penandatanganan NPHD ini. Ia menyatakan komitmen Bawaslu untuk mengawal setiap tahapan penyelenggaraan Pilkada dengan semaksimal mungkin. “Alhamdulillah atas dana hibah kepada Bawaslu Boltim untuk pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 mendatang oleh pemerintah Kabupaten Boltim, Supporting pemda ini sangat membantu. Kita berharap anggaran 6, 7 M yang diberikan oleh pemdah ini dapat kita manfaatkan dan dilaksanakan dengan baik sesuai aturan, sehingga kita sukses dalam pelaksanaan dan juga sukses dalam menyelesaikan pertanggungjawaban termasuk dalam anggaran. Sekali lagi kita ucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah kabupaten Boltim,” ujar Ketua Bawaslu Boltim Mutahir.

Sementara itu Bupati Boltim, Sam Sachrul Mamonto dalam kesempatan penyerahan NPHD menyampaikan permohonan maaf atas anggaran yang diberikan belum sesuai harapan meski begitu Pemerintah Boltim memberikan dukungan penuh terhadap Bawaslu untuk menjalankan tugas pengawasan dengan baik.

Bupati berharap dengan dana yang sedikit ini bisa membantu teman-teman penyelenggara baik KPU maupun Bawaslu dengan porsi yang adil meskipun tidak sesuai harapan kita semua.

“Permohonan maaf Saya sebagai Bupati, bukan kami tidak mengabulkan keinginan teman-teman tapi kondisi keuangan yang terjadi seluruh Indonesia. Tapi kami bersyukur hari ini sudah selesai satu agenda NPHD ini,” terang bupati.*

Reporter : Muklas

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.