TNews, YOGYAKARTA – Yogyakarta dikenal dengan Kota Pariwisata, Kebudayaan dan Pendidikan. Menurut Pakar dan Akademisi Pariwisata DIY, Dr. Sarbini, M.Phil., menyampaikan keinginannya kepada DR. (Can) Ariyanto,SE.MM., jika terdaftar sebagai calon Wakil Wali Kota Yogyakarta 2024. Sarbini atau yang akrab disapa Mbah Ben itu berharap pemerintah daerah Yogyakarta yang terlahir, adalah sosok yang basicnya di dunia pariwisata.
“Pemimpin daerah Yogyakarta harus paham pariwisata, itu syarat mutlak. Kalau tidak kenal pariwisata, nggak akan bisa membangun Yogyakarta semaksimal mungkin.”
“Sehingga, mas Ariyanto yang basicnya dari kecil atau bawah bernaung di pariwisata restauran, akpar atau oleh-oleh, sehingga Ariyanto mantap dan sangat pas sekali untuk itu,” kata Mbah Ben, Senin (3/6/2024).
Dari pengalamannya Ariyanto, kata Mbah Ben, Ariyanto pernah menjadi tukang sapu restauran, kapal pesiar, manager, dan owner.
“Dia alami untuk sampai ke jenjang yang tinggi. Jadi dia akan lebih punya Strength dengan wawasan itu. Jadi kepala daerah yang sebelumnya belum memiliki landasan kuat dengan dunia pariwisata, sehingga itu kurang. Apalagi kalau hidupnya dari pariwisata, lebih dahsyat lagi,” ungkap Mbah Ben.
Sedangkan yang dibenahi di Kota Yogyakarta adalah pengembangan dari sisi kenyamanan.
“Kota Yogyakarta sudah bagus, tinggal mengembangkan dari sisi kenyamanannya. Karena banyaknya pengunjung, maka kenyamanan agak berkurang. Agar nyaman, maka ada khusus rumah sakit wisatawan, ada hotel yang khusus bisa menerima wisatawan yang sakit. Apakah bisa kita pastikan wisatawan yang datang itu sehat atau sakit. Wisatawan yang sakit itu belum terpantau oleh teman-teman pelaku atau stakeholder. Maka, harus ada indikator aman nyaman seperti rumah sakit wisatawan, bahkan digratiskan kalau bisa,” bebernya.
Mbah Ben meminta pemerintah juga memperhatikan para pelaku pariwisata yang membawa tamu dalam jumlah banyak, untuk diberikan Reward.
“Untuk pelaku yang memberikan Supply tamu wisatawan yang membawa omset triliunan, maka wajar diberikan Reward,” katanya.
Mbah Ben berharap, dirinya berkeinginan kota Yogyakarta sebagai kota pariwisata tetap interdisiplin.
“Harus ada tempat ngobrol bareng. Saya ada konsep 3 N, Ngopi, Ngobrol dan Ngonsep, tetapi informal. Karena informal justru mengena,” ujarnya.
Mbah Ben juga mengkritisi pemerintah sebelumnya yang dianggap kurang lincah dan inovatif dalam bidang pariwisata.
“Ya pemerintah Yogyakarta saat ini dalam bidang pariwisata bersikap normatif dan kurang lincah, kurang inovasi. Kedepannya ini dibutuhkan,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, Ariyanto hingga saat ini telah terdaftar di beberapa partai politik, sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Yogyakarta 2024. Di antaranya, Partai Gerindra, PKB, PPP, PKS. Ariyanto yang juga Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia itu, didukung ribuan pelaku usaha UMKM dari Kota Yogyakarta dan puluhan elemen masyarakat dan pemuka agama dan tokoh masyarakat. Meski baru pertama kali masuk di dunia perpolitikan, dirinya percaya diri maju mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Yogyakarta mendatang.*
Peliput : Clementine
