PILGUB SULUT 2024 : MEP Jadi ‘Nona Manis’

0
167

TNews, SULUT – Pilkada Sulawesi Utara (Sulut) kian memanas dan menarik perhatian publik. Dari berbagai kandidat yang muncul, kini tinggal tiga nama yang mencuat ke permukaan: Steven Kandouw (SK), Elly Engelbert Lasut (E2L), dan Yulius Lumbaa. Masyarakat pun mulai berspekulasi dan menganalisis siapa yang akan mendampingi para kandidat ini sebagai bakal calon wakil gubernur.

Menariknya, nama Michaela Elsiana Paruntu (MEP) tiba-tiba mencuat sebagai bakal calon wakil gubernur. Bak ‘nona manis’, ia kini menjadi sosok potensial untuk mendampingi Steven Kandouw (SK) atau menjadi mitra Elly Engelbert Lasut (E2L). MEP, yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Minahasa Selatan, memiliki kapasitas yang tak perlu diragukan lagi. Kemampuan MEP untuk membawa suara signifikan ke dalam koalisi tak bisa diremehkan.

MEP bukanlah figur sembarangan. Dikenal sebagai sosok yang cakap berbicara dan berpengalaman di sektor politik, meskipun berlatar belakang sebagai dokter. Di bidang kerohanian, MEP sangat aktif dan merupakan ikon di kalangan generasi muda GMIM, memegang peran penting sebagai Ketua Pelayanan Remaja Sinode GMIM. Dengan paras cantik dan sifat bersahajanya, MEP adalah figur ideal yang mampu membawa Sulut menuju masa depan yang lebih cerah dan sejahtera.

Saat ini, E2L diketahui sudah “mempersunting” MEP untuk berduet dalam Pilkada. Namun, dinamika politik selalu penuh kejutan. Duet E2L-MEP belum tentu akan bertahan hingga pemilihan, karena memperoleh Surat Keputusan DPP Parpol memerlukan banyak pertimbangan dan lobi-lobi tingkat tinggi.

Sementara itu, SK tampaknya sudah lebih siap dengan kendaraan politik yang kuat. Dengan PDIP yang memborong 19 kursi di DPRD Sulut, SK tidak perlu mencari kawan koalisi, menjadikannya kandidat yang sangat kuat.

Namun, wacana SK-MEP juga sangat menarik dan tidak boleh diremehkan. Politik selalu penuh kejutan, dan meskipun nama Rita Dondokambey menguat sebagai pendamping SK, iklim politik bisa berubah di masa injury time.

Sekarang, pilihan ada di tangan rakyat Sulut. Pilihannya antara SK-MEP atau E2L-MEP, dua pasangan yang sama-sama memiliki kelebihan dan potensi besar untuk memimpin Sulut menuju kemajuan. Survei kesukaan publik akan menjadi faktor penting yang dipertimbangkan oleh partai dalam menentukan langkah selanjutnya.

Inilah saatnya rakyat Sulut menentukan pilihan mereka untuk masa depan yang lebih baik. Dalam pertarungan sengit ini, siapa pun yang terpilih diharapkan mampu membawa perubahan positif dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Sulawesi Utara. (**)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.