Rudy-Seno Gaungkan GRATISPOL: Pendidikan Tinggi Gratis di Kaltim Bakal Setara Jerman

0
1
Gambar: Rudy-Seno Gaungkan GRATISPOL: Pendidikan Tinggi Gratis di Kaltim Bakal Setara Jerman.

TNEWS, KALTIM – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud-Seno Aji, meluncurkan program GRATISPOL yang dijanjikan akan menggratiskan biaya kuliah untuk seluruh warga Kaltim. Terobosan ini disusun untuk membuka akses pendidikan tinggi setara Jerman, di mana masyarakat dapat belajar tanpa terbebani biaya.

Dalam paparan kampanyenya, Rudy-Seno menegaskan pentingnya pendidikan sebagai kunci kemajuan Kaltim. Menurut Rudy, GRATISPOL bukan sekadar beasiswa.

“Tidak ada syarat nilai atau prestasi khusus dalam GRATISPOL. Semua warga Kaltim berhak melanjutkan pendidikan tinggi tanpa batasan akademis,” tegasnya belum lama ini.

Rudy mengungkapkan bahwa di banyak wilayah, program beasiswa hanya menyasar mereka dengan nilai tinggi atau syarat IPK minimal. Berbeda dengan itu, GRATISPOL terbuka tanpa syarat, memberikan peluang belajar bagi setiap anak muda Kaltim.

“Kami ingin seluruh warga Kaltim naik kelas, bukan hanya daerahnya, tapi juga warganya. Seperti di Jerman, pendidikan harus bisa diakses semua orang tanpa melihat kemampuan ekonomi,” tambahnya.

Program pendidikan gratis ini menjadi semakin relevan seiring dengan persiapan Kaltim sebagai lokasi Ibu Kota Nusantara (IKN). Dengan IKN, kebutuhan akan sumber daya manusia yang berkualitas menjadi mutlak. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan angka partisipasi sekolah untuk kelompok usia 19-23 tahun di Kaltim baru mencapai 34,75%, jauh di bawah partisipasi usia 15-18 tahun yang mencapai 81,43%. Artinya, hampir setengah siswa Kaltim tidak melanjutkan pendidikannya setelah sekolah menengah atas.

Seno Aji menambahkan, “Saat Kaltim menjadi pusat pemerintahan, kita harus menjadi contoh, termasuk dalam hal pendidikan. Kami ingin pemuda Kaltim tidak hanya bersaing di tingkat nasional, tapi juga internasional.”

Perhitungan Anggaran yang Matang

Rencana ini bukan janji kosong. Berdasarkan laporan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kaltim, sisa lebih pembiayaan anggaran (SILPA) APBD Kaltim pada tahun 2023 mencapai Rp 976 miliar. Dengan biaya kuliah sekitar Rp 10 juta per mahasiswa per tahun dan jumlah mahasiswa Kaltim sekitar 96.000 orang, anggaran tersebut cukup untuk mendanai pendidikan tinggi secara penuh dalam satu tahun.

“Pendidikan gratis ini bisa tercapai dengan pengelolaan anggaran yang baik,” ungkap Seno optimis.

Masa Depan Kaltim Sebagai Etalase Pendidikan Indonesia

Dengan GRATISPOL, Rudy-Seno ingin menjadikan Kaltim sebagai etalase pendidikan Indonesia di Ibu Kota Nusantara, meniru kesuksesan Jerman dalam pendidikan gratis sebagai pilar pembangunan negara. “Kaltim bukan sekadar pusat pemerintahan, tapi juga pusat pengetahuan dan pengembangan SDM,” pungkas Rudy, membayangkan masa depan Kaltim yang kian maju.

Jika terwujud, GRATISPOL bukan hanya mengangkat derajat pendidikan masyarakat Kaltim, tetapi juga menjadikan provinsi ini sebagai simbol kemajuan dan kesetaraan pendidikan di Indonesia.*

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.