TNews, JAKARTA – Isu pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) kembali menghangat, dengan 31 daerah yang siap dimekarkan. Salah satunya, Provinsi Bolaang Mongondow Raya (P-BMR), yang kini berada di garis depan.
Hasil evaluasi Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD) mengungkapkan bahwa P-BMR sudah memenuhi syarat sebagai Calon Daerah Otonomi Baru.
Gairah tersebut kini dipicu oleh Musyawarah Nasional (Munas) di Forum Koordinasi Nasional (Forkornas) pada 20 Februari 2025, yang akan digelar di Gedung Nusantara V DPR RI.
Ketua Presidium Pemekaran P-BMR, Jainuddin Damopolii, mengungkapkan bahwa dukungan dari Komite I DPD RI dan DPR RI telah diterima untuk melaju ke pemerintah pusat. Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan menerima usulan tersebut dalam waktu dekat.
“Kami akan berjuang agar P-BMR dapat segera terwujud. Dukungan masyarakat BMR sangat penting agar proses ini berjalan lancar,” ujar Jainuddin.
Ia menekankan, untuk memuluskan jalan P-BMR, stabilitas daerah sangatlah krusial.
Pihaknya juga menyampaikan, dalam waktu dekat Panitia Presidium P-BMR akan melakukan pertemuan dengan para pimpinan BMR terpilih terkait percepatan pembentukan P-BMR.
“InshaAllah, dalam waktu dekat Presidium P-BMR akan melakukan pertemuan dengan pimpinan daerah BMR terpilih terait persiapan percepatan pmbentukan P-BMR,” tandasnya.
Dengan 329 usulan pemekaran wilayah yang sudah masuk, dan 31 daerah yang siap dimekarkan, Indonesia sedang menyaksikan momentum penting menuju pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan rakyat. (**)