Jakarta, 24 April 2025 – MAXY Academy kembali menegaskan komitmennya dalam memajukan pendidikan berbasis teknologi dengan bergabung dalam program Go-To-Market yang diinisiasi oleh EduSpaze, akselerator edtech pertama di Singapura yang didukung oleh Enterprise Singapore.
Bertempat di Jakarta, program ini menjadi ajang strategis untuk mempertemukan berbagai pelaku edtech dari Asia Tenggara dalam upaya mempercepat pertumbuhan startup pendidikan yang berdampak.
Sebagai bagian dari Spaze Ventures, EduSpaze hadir untuk membantu startup tahap awal dalam memperkuat produk, memperluas jangkauan pasar, serta berkolaborasi langsung dengan para pemangku kepentingan di dunia pendidikan.
MAXY Academy menjadi salah satu edtech asal Indonesia yang terlibat dalam program ini. Melalui kegiatan yang berlangsung pada Selasa kemarin (22/04), MAXY Academy mendapatkan berbagai insight, bimbingan, dan peluang kolaborasi lintas negara untuk menjawab tantangan pendidikan masa kini dengan solusi inovatif.
Dalam sesi wawancara, Isaac Munandar, CEO & Co-Founder MAXY Academy menyampaikan,
“Bergabung dalam program Go-To-Market bersama EduSpaze merupakan langkah penting bagi kami untuk memperluas dampak dan memperkuat positioning MAXY Academy sebagai pemain edtech di kawasan. Kami percaya kolaborasi lintas negara adalah kunci untuk menghadirkan inovasi yang benar-benar relevan dan berkelanjutan dalam dunia pendidikan.”
Melalui program ini, MAXY Academy berharap dapat mempercepat pengembangan solusi pembelajaran yang tak hanya adaptif terhadap teknologi, tapi juga menjawab kebutuhan spesifik para pelajar, pendidik, dan institusi pendidikan di era digital.
MAXY Academy percaya bahwa masa depan pendidikan akan ditentukan oleh seberapa kolaboratif dan terbukanya ekosistem dalam menciptakan transformasi.
Oleh karena itu, keterlibatan dalam program seperti EduSpaze menjadi awal dari langkah besar untuk turut memajukan pendidikan, bukan hanya di Indonesia, tetapi juga di tingkat Asia Tenggara.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
