Moratorium Pemekaran Dibuka, Tiga DOB di Sulut Segera Lahir

0
79
Gambar: Moratorium Pemekaran Dibuka, Tiga DOB di Sulut Segera Lahir.

TNews, JAKARTA – Pada Kamis, 24 April 2025, sebuah Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi II DPR RI dan Direktorat Jenderal Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berlangsung di Jakarta, membawa kabar yang sangat menggembirakan! RDP tersebut membahas tuntas dua Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) yang menjadi kunci utama dalam pembukaan kembali moratorium pemekaran daerah.

Rapat ini mengungkapkan langkah besar menuju percepatan penataan daerah di Indonesia. Khususnya, bagi daerah-daerah yang sudah memenuhi syarat dan dinilai siap untuk mekar menjadi Daerah Otonom Baru. Dan inilah yang membuat kabar ini semakin menarik: tiga daerah dari Sulawesi Utara telah masuk dalam daftar prioritas untuk menjadi DOB!

Daerah-daerah yang akan segera lahir adalah:
1. Kabupaten Bolaang Mongondow Raya (Provinsi Bolaang Mongondow Raya)
2. Kota Langowan
3. Kabupaten Talaud Selatan

Ketiga daerah ini telah terbukti memiliki kesiapan dan potensi luar biasa untuk menjadi daerah otonom yang mandiri. Tentu saja, ini menjadi angin segar bagi perkembangan ekonomi dan pemerintahan setempat, serta memberikan peluang baru bagi masyarakat di wilayah tersebut.

Pembukaan moratorium pemekaran akan membuka jalan bagi peningkatan kualitas pelayanan publik, peningkatan pembangunan infrastruktur, dan tentu saja, membuka lebih banyak lapangan pekerjaan bagi warga setempat. Semua ini bisa terwujud jika ketiga daerah tersebut resmi mendapatkan status baru mereka!

Dirjen Otda Kemendagri, Prof. Dr. Akmal Malik, M.Si, dalam rapat tersebut menegaskan bahwa percepatan penataan daerah adalah prioritas utama, terutama bagi daerah yang telah memenuhi kriteria sesuai Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Dengan ketatnya proses ini, pembukaan moratorium akan memastikan bahwa hanya daerah yang benar-benar siap yang dapat mekar.*

Peliput: Konni Balamba

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses