Tewas Tanpa Identitas di Jalan Desa, ODGJ Asal Aceh Tamiang Baru Teridentifikasi Setelah 24 Jam

oleh -170 Dilihat
Gambbar: Keluarga korban MN (36) saat menjemput jenazah di ruang forensik RSU Sultan Sulaiman, Minggu dini hari, 14 September 2025. Foto: Nanda.

TNews, MEDAN — Siapa sangka, pria misterius yang ditemukan tewas di pelantaran jalan di Dusun IX, Desa Pekan Tanjung Beringin, ternyata adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang sudah tiga bulan menghilang dari rumahnya di Aceh Tamiang.

Jenazah pria tersebut ditemukan warga dalam kondisi mengenaskan, tanpa identitas, di area yang minim penerangan. Lokasi penemuan cukup jauh dari permukiman dan kerap jadi tempat lalu lintas para pelintas jalan dan kendaraan berat.

Sempat sulit dikenali, polisi akhirnya berhasil mengungkap identitas korban sebagai MN (36), warga Aceh Tamiang. Proses pengungkapan dilakukan lewat jaringan antarpolisi.

“Kami sebar data ke berbagai wilayah. Setelah dicocokkan oleh Polres Aceh Tamiang, barulah diketahui identitasnya. Keluarga kemudian menjemput jenazah di RSU Sultan Sulaiman,” jelas IPDA ZH Limbong, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Beringin, Minggu (14/9/2025).

Namun, kematian MN memunculkan pertanyaan baru: seberapa efektif sistem deteksi dan penanganan ODGJ yang berkeliaran di ruang publik?

Selama tiga bulan hilang, tidak ada laporan dari masyarakat tentang kehadiran pria asing dengan perilaku mencurigakan di wilayah Sergai. “Artinya, ada kekosongan perhatian terhadap populasi rawan seperti ini,” ujar seorang relawan sosial setempat yang enggan disebutkan namanya.

Hingga kini belum ada tanda-tanda kekerasan atau dugaan tindak pidana dalam kematian MN. Namun pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab pasti kematiannya.*

Peliput: Nanda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

No More Posts Available.

No more pages to load.