TNews, ARTIS – Sigit Purnomo atau yang dikenal dengan nama Pasha Ungu disebut-sebut akan bersaing dalam Pilgub DKI Jakarta. Kabarnya, mantan wakil walikota Palu itu diminta PAN untuk mengemban amanah tersebut. Menanggapi hal itu, Pasha Ungu mengaku sama kagetnya dengan publik yang mendengar isu itu. Namun, vokalis Ungu itu siap jika memang ditugaskan untuk menjalani peran sebagai calon gubernur DKI Jakarta. “Wah itu saya juga enggak tahu dari mana. Saya pernah wawancara ada teman-teman media yang mengatakan bahwa rencana Pasha nih gimana?” ujar Pasha Ungu saat ditemui di Gedung DPR, Kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/6/2021).
“Pada prinsipnya kami kader siap ditempatkan di mana saja toh kami juga pernah duduk sebagai walikota dan Plt walikota di kota Palu,” sambungnya lagi. Menurut Pasha Ungu, maju Pilgub DKI atau tidak adalah keputusan ketua umum partai yang mengusungnya. Ia merasa hanyalah kader partai yang wajib menaati perintah ketua. “Nah pun kalau kemudian pada proses demokrasi khususnya Pilkada ini memang ada apa namanya arahan atau pun rencana PAN untuk mendorong kader, ya saya tidak tahu itu siapa? Itu kan keputusan ketua umum. Itu nanti akan dirapatkan,” katanya. “Nah kalau memang ternyata katakanlah nama Pasha itu masuk dalam bursa, sebut saja seperti itu, ya semuanya bisa dibicarakan. Kalau kita mah kader siap aja, siap aja mau ditugaskan di mana saja,” ucap Pasha Ungu.
Meskipun begitu, Pasha Ungu menyebutkan bahwa Pilgub DKI Jakarta bukanlah fokus PAN saat ini. Menurutnya, PAN tengah sibuk mengatur strategi untuk dapat menempatkan kadernya di kursi kosong parlemen. “Paling utama nanti, yang disebut lebih dulu momentumnya kan adalah Pileg. Setahu saya kalau tidak berubah Pilkada ini kan di November 2024, Pileg kalau tidak berubah juga di Maret atau April, artinya Pileg dulu,” tuturnya. “Nah kami ada beberapa kursi yang kosong di Indonesia ini di beberapa parlemen, nah kita harus berjuang untuk itu juga. Makanya rencananya mungkin di periode itu dulu,” tutup Pasha Ungu.
Sumber : detik.com
