TNews OLAHRAGA – Chelsea berhasil menjadi juara Piala Super Eropa 2021. The Blues menjadi kampiun usai mengalahkan Villarreal lewat adu penalti.
Chelsea vs Villarreal berlangsung di Windsor Park, Kamis (12/8/2021) dini hari WIB. Chelsea datang dengan status juara Liga Champions dan Villarreal adalah kampiun Liga Europa.
The Blues memimpin di babak pertama lewat gol Hakim Ziyech. Villarreal baru menyamakan skor menjadi 1-1 di babak kedua lewat Gerard Moreno, yang sekaligus membuat duel berlanjut ke extra time.
Pada tambahan waktu 2×15 menit, tak ada gol tercipta. Duel ini kemudian berlanjut ke adu penalti yang dimenangkan Chelsea dengan skor 6-5.
Jalannya Pertandingan
Chelsea mengambil kendali permainan di awal. The Blues mengancam lewat bola tembakan Timo Werner di menit keenam, yang masih bisa ditepis Sergio Asenjo.
Tim besutan Thomas Tuchel ini bermain sangat agresif. Ancaman kedua pun datang dari N’Golo Kante di menit kesembilan, namun bola tembakannya dari luar kotak penalti masih sedikit melebar dari gawang Villarreal.
Sampai laga berjalan 20 menit, Villarreal masih kesulitan menebar ancaman ke gawang Chelsea. Tim besutan Unai Emery lebih banyak sibuk meredam serangan Chelsea.
Chelsea akhirnya bisa membuka keunggulan 1-0 di menit ke-27. Hakim Ziyech sukses merobek gawang Asenjo setelah menyambar umpan silang Kai Havertz.
Emery tampak sangat kesal dengan gol tersebut. Dari tayangan ulang, Ziyech memang lepas dari pantauan barisan bek Villarreal.
Villarreal mendapat peluang emas di menit ke-32. Bola tembakan Yeremi Pino dari umpan Gerard Moreno gagal berbuah gol setelah mampu dimentahkan Edouard Mendy.
Dua menit berselang giliran Marcos Alonso yang mengancam Villarreal. Pemain asal Spanyol itu berhasil menyambar umpan silang dan mengarahkan bola ke tiang dekat, namun Asenjo dengan cepat mampu menyelamatkan gawang.
Ziyech mendapatkan perawatan di menit ke-40 setelah mengalami benturan. Eks Ajax Amsterdam itu tak bisa melanjutkan pertandingan dan digantikan oleh Christian Pulisic.
Villarreal aktif menekan di penghujung babak pertama. Ada bola tembakan Alberto Moreno yang menghantam mistar gawang Chelsea. Tak lama berselang wasit meniup peluit tanda turun minum.
Villarreal langsung mengambil inisiatif serangan di awal babak kedua. Bola tembakan Gerard Moreno di menit ke-51 membentur tiang gawang Chelsea.
Ancaman Villarreal lainnya datang di menit ke-67. Pervis Estupinan dari sudut sempit melepaskan tembakan, tapi bola berhasil ditepis Mendy.
Kebuntuan Villarreal pecah di menit ke-73. Menyambut umpan tarik Boulaye Dia, Gerard Moreno sukses merobek gawang Mendy untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Chelsea berupaya mencari gol balasan. Mason Mount melepaskan tembakan di menit ke-75, tapi bola tembakannya berhasil ditepis Asenjo.
Giliran Marcos Alonso yang mengancam Villarreal. Bola sundulannya di menit ke-85 masih terlalu lemah hingga bisa diamankan Asenjo.
Tak ada gol tambahan hingga waktu normal tuntas. Duel harus berlanjut ke tambahan 2×15 menit.
Chelsea membuang peluang emas di babak pertama tambahan waktu tepatnya pada menit ke-100. Bola tembakan Pulisic dari jarak dekat usai memanfaakan kemelut, masih melebar dari target.
Chelsea kembali menekan di awal babak kedua tambahan waktu. Ada bola tembakan Mason Mount yang masih bisa ditepis Asenjo pada menit ke-107.
Tuchel sudah bersiap melanjutkan laga ke adu penalti. Dia melakukan pergantian di menit ke-119 dengan masukkan Kepa Arrizabalaga untuk menggantikan Mendy.
Alhasil, tak ada gol tambahan selama 2×15 menit tuntas. Pertandingan terpaksa berlanjut ke adu penalti untuk mencari pemenang.
Kai Havertz menjadi penendang pertama untuk Chelsea, tapi bola tembakannya mampu ditepis Asenjo. Gerard Moreno jadi menembak pertama Villarreal dan sukses mengecoh Kepa untuk memimpin 1-0.
Cesar Azpilicueta sebagai penendang kedua Chelsea berhasil menyamakan skor menjadi 1-1. Kepa kemudian sukses menepis bola eksekutor kedua Villarreal, Aissa Mandi.
Marcos Alonso selaku penembak ketiga mampu membalikkan keunggulan 2-1 untuk Chelsea setelah sukses mengecoh Asenjo. Pervis Estupinan membalas untuk mengubah skor menjadi 2-2.
Penendang keempat Chelsea diambil oleh Mount untuk kembali membawa The Blues unggul 3-2. Moi Gomez dari Villarreal pada akhirnya mengubah skor menjadi 3-3.
Jorginho turun sebagai penendang kelima Chelsea dan membawa timnya memimpin 4-3. Villarreal memaksa adu penalti ke tambahan penendang setelah Daniel Raba mengubah skor menjadi 4-4.
Pulisic selaku penendang keenam membawa Chelsea memimpin 5-4 dan Juan Foyth membuat skor imbang menjadi 5-5. Ruediger, penendang ketujuh, mengubah skor menjadi 6-5 untuk Chelsea dan Raul Albiol gagal menuntaskan tugas setelah tembakannya ditepis Kepa.
Susunan Pemain:
Chelsea: Mendy (Kepa 119′); Zouma (Christensen 66′), Chalobah, Rudiger; Hudson-Odoi (Azpilicueta 85′), Kovacic, Kante (Jorginho 65′), Alonso; Ziyech (Pulisic 43′), Havertz, Werner (Mount 65′).
Villarreal: Asenjo; Foyth, Albiol, Pau Torres, Pedraza (Estupinan 58′); Trigueros (Gomez 71′), Capoue (Gaspar 70′), Moreno (Morlanes 85′); Pino (Mandi 90′), Dia (Raba 86′), G. Moreno.
Sumber : detik.com
