TOTABUANEWS, BOLMONG – Sekitar Rp 3 miliar anggaran untuk Dinas Pendidikan Kabupaten Bolaang Mongodow tahun 2015 dipangkas dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) Dinas Pendidikan. “Yang diusulkan Diknas kurang lebih Rp31 M, dan yang dipangkas, kurang lebih Rp 3,9 miliar,” ungkap personil Komisi III DPRD Kabupaten Bolmong Tonny Tumbelaka.
Dijelaskan, anggaran yang dipangkas itu, merupakan anggaran perjalanan dinas, sosialisasi serta anggaran Bimbingan Teknik, serta pengadaan Alata Tulis Kantor (ATK). Yang menurut Tumbelaka terlalu besar.
“Untuk APBD 2015, kita mengedepankan pembangunan fisik karena itu yang paling mengena dan langsung dirasakan masyarakat,” tutur Tumbelaka.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Bolmong, Drs Olii Mokodongan, ketika dikonfirmasi Kamis kemarin, membenarkan adanya pemangkasan anggaran di instansi yang dia pimpin dipangkas oleh Komisi III DPRD Bolmong. “Iya ada yang dipangkas,” akunya.
Namun, Mokodongan mengaku akan terus memperjuangkan anggaran di Diknas tidak ada yang dipangkas. Sebab kata Mokodongan, semuanya belum final, masih dijelaskan lagi bahwa anggaran tersebut untuk kemajuan dunia pendidikan di Bolmong. “Itu belum final,” ucapnya.
Tapi, Mokodongan juga tak akan menafikan bila ada pemangkasan anggaran. Bahkan dia akan iklas, bila itu untuk kepentingan rakyat. “Kalau memeng itu untuk kepentingan masyarakat dan daerah ini, tidak apa-apa ada anggaran di Diknas yang dipangkas,” tukasnya.
Konni Balamba