Maksimalkan Program Vaksinasi, Ini yang Dilakukan Dinkes Boltim

0
69

TNews, BOLTIM  – Guna memaksimalkan program vaksinasi, Pemerintah daera (Pemda) Kabupaten Boltim melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Boltim terus melakukan berbagai teroboson, agar seluruh masyarakat Boltim sudah divaksinasi Covid-19.

Menurut Kepala Dinkes Sahifudin Gobel, SKM, M. Kes, seluruh Puskesmas (Pkm) di Boltim sudah membuka pelayanan vaksinasi.

“Untuk hari ini, Pkm Motongkad membuka pelayanan vaksinasi di Desa Motongkad, Pkm Modayag Barat di 2 lokasi yakni di Desa Bongkudai dan Desa Moyongkota, Pkm Tutuyan di Desa Tutuyan 2, Pkm Nuangan di Desa Bai’, Pkm Kotabunan di Desa Paret dan Desa Kotabunan Selatan, Pkm Buyat di Desa Buyat Dua, Pkm Modayag Aula Kantor Camat Modayag,” Ungkap Sahifudin, Kamis (6/1/2022).

Bahkan menurut Kepala Dinas yang baru dilantik 30 Desember 2021 ini, pelayanan vaksinasi saat ini bukan hanya menunggu masyarakat, namun dilaksanakan secara door to door. “Pola kita sekarang ini jemput bola dengan mendatangi rumah-rumah penduduk. Insya Allah capaian persentase vaksinasi Boltim bisa cepat naik hingga 80 persen,” Terangnya.

Sementara itu, Kepala Desa Buyat Dua Ramadan Mamangge menjelaskan, pihaknya berupaya menaikan capaian vaksinasi dengan menyiapkan data-data penduduk yang belum divaksin.

“Persentase vaksinasi di Desa Buyat Dua hingga kemarin sudah mencapai 78,6 persen. Untuk menaikkan capaian ini, nama dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang belum divaksin sudah kita catat. Jadi, tim kesehatan dibantu Kepolisian dan TNI dan perangkat desa langsung berkunjung ke rumah penduduk tersebut untuk melakukan screening, dan jika sehat langsung bisa divaksin,” Jelas Ramadan.

Dirinya berharap, dengan gerakan vaksinasi door to door bisa langsung menaikkan capaian vaksinasi. “Kami yakin dengan tambahan hari ini, capaian vaksinasi di Buyat Dua sudah diatas 80 persen,” Tutupnya.

 

Tim Redaksi Totabuan News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.