TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Sekretaris Komisi III DPRD Kota (Dekot) Kotamobagu Herry Franky Coloay (Hercol) kepada sejumlah wartawan Selasa (03/03) kemarin mengungkapkan, kalau pihak mereka selaku komisi III merasa dianak ditirikan oleh secretariat dan pimpinan dewan, terkait perjalanan dinas anggota DPRD.
Dimana menurut Hercol, pada belakangan ini permohonan perjalanan dinas komisi III selalu tidak ditanggapi. Sekretariat beralasan menunggu pimpinan dewan. “Anehnya kalau perjalanan dinas Komisi I dan Komisi II bisa di tandatangani oleh dua wakil pimpinan dewan. Komisi III terkesan seperti komisi jaga blengko, ” ungkap politisi Partai Gerindra ini.
Padahal kata Hercol, ada beberapa hal yang perlu mereka konsultasikan terkait dengan kepentingan masyarakat Kotamobagu. “Perjalanan dinas yang kita ajukan ini sangat penting, bukan sekedar pelesiran atau hura-hura. Ini berkaitan dengan kepentingan orang banyak dan juga untuk kemajuan Kotamobagu,” tegas Hercol.
Terpisah sekretaris dewan (sekwan) Kotamobagu Hi Dolly Zulhadji saat dikonfirmasi mengatakan tidak ada yang membeda-bedakakan atau menganaktirikan Komisi seperti yang dituding Hercol. “Kalau mau dibeda-bedakan, yang terbanyak menggunakan perjalanan dinas adalah pak Herry dibandingkan dengan anggota lain. Saya punya catatan itu,” ungkap Sekwan.
Akan tetapi kata Sekwan, saat pihak komisi III kemarin memasukan permohonan perjalanan dinas, belum ada petunjuk dari pimpinan dewan. “Pimpinan kan ada diluar daerah, belum ada petunjuk dari pimpinan,” tandas Sekwan.
Konni Balamba