TOTABUANEWS, TOTABUANEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol – PP), mendesak pihak pengelola, Warrior Gym agar segera melakukan pengurusan izin operasi gudang kebugaran (tempat fitness) itu.
Hal ini, dikatakan Kasat Pol –PP, Sahaya Mokoginta ketika bersua dengan di depan Kantornya Selasa (09/06). Sembari berharap agar pihak Warrior Gym segera mengikuti aturan Pemkot Kotamobagu soal kelengkapan tempat usaha. “Harapan kita secepatnya diurus oleh pihak Warrior Gym,”kata Sahaya.
Menurut Sahaya, mereka menggelar razia itu dengan tujuan agar dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemkot Kotamobagu. “Biaya pengurusan izin merupakan bagian dari PAD Kotamobagu, makanya dilakukan korscek keberadaan izin mereka,” ujar Sahaya.
Terpisah, kepala Kantor Pelayanan Satu Pintu (KPTSP) Kotamobagu, Noval Manoppo mengatakan jika hingga Selasa lalu, pihaknya belum menerima berkas pengurusan izin dari pemilik tempat Fitness Warrior Gym. “Mereka belum memasukan permohonan pengurusan izin,” tutur Noval.
Sementera itu, Coach Wong selaku pengelola Warrior Gym membantah kalau mereka enggan mengurus izin usaha. “Permohonan sudah masuk di instansi yang mengurus soal perijinan di Kotamobagu,” tukas Wong.
Wong berharap, Pemkot Kotamobagu dapat mendukung keberadaan Warrior Gym tersebut. Karena, mereka menyedikan tempat itu untuk kebugaran warga di daerah ini. “Ini kan bukan semacam tempat yang akan merusak moral. Melainkan untuk membantu masyarakat menjadi hidup sehat,” pungkas Wong.
ROEBEN / KONNI BALAMBA
