
TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu menargetkan jumlah yang cukup signifikan atas Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2018 mendatang. Tak tanggung-tanggung, pemerintahan yang dinakhodai Ir. Tatong Bara tersebut, mematok angka minimum Rp 80 miliar sebagai target yang harus dicapai.
Hal tersebut disampaikan langsung Walikota Ir Tatong Bara, Rabu (29/07), saat menghadiri Sidang Paripurna LKPD Pemkot Kotamobagu tahun 2014, di gedung DPRD Kotamobagu. “Dari perhitungan kita, mudah-mudahan pada tahun 2018 bisa mencapai Rp 80-100 miliar,” ujar Walikota di hadapan para Legislator serta segenap peserta sidang paripurna.
Menurut Walikota, hal tersebut didasarkan pada tren pertumbuhan PAD Kotamobagu yang per tahunnya mencapai angka cukup signifikan. “Dengan perincian potensi, perhitungan RPJM (Rencana Pembangunan Jangka Menengah), itu Per tahunnya angka PAD kita tumbuh 15 sampai 20 persen. Dan di Sulawesi Utara, angka kenaikan kita termasuk paling signifikan,” imbuhnya.
Namun demikian, ditambahkan dirinya, untuk mencapai angka yang ditargetkan, pihaknya butuh dukungan dari semua pihak, terutama dari pihak Legislatif, dalam mengupayakan regulasi yang dapat menopang upaya pencapaian tersebut. “Tentu harus ada payung hukum yang bisa mendukung upaya ini. Dalam hal ini, DPR dan Pemerintah perlu memformat potensi-potensi yang ada menjadi kewenangan, dan menjadi sah untuk dipungut,” tandas Walikota.
konni balamba
