ADVERTORIAL
TOTABUANEWS, BOLTIM – KEBERHASILAN Pemkab Boltim di bidang kesehatan selang lima tahun kepemimpinan Bupati Sehan Landjar SH, terus mendapat apresiasi dari pemerintah pusat. Kali ini Bupati yang sangat dekat dengan rakyatnya, mendapat apresiasi dari pemerintah pusat berupa penghargaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Award Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan penghargaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Award kepada Bupati Sehan Landjar, pada Selasa malam (1/9) kemarin, di Ruang Prof dr Siwabesi Gedung Kemenkes RI, Jakarta.
Penghargaan ini, tak lain karena atas partisipasi aktif Pemkab Boltim mendaftarkan warga miskin menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), yang selama ini menjadi peserta Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda). Bupati Sehan Landjar SH, mengaku bangga atas penghargaan yang diberikan tersebut.
Kata dia meskipun Boltim masih terbilang daerah otonom yang baru mencapai umur lima tahun mekar sudah banyak prestasi yang diberikan. Baik prestasi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) maupun prestasi ditingkat Nasional. “Dengan penghargaan ini, membuktikan bahwa Pemkab Boltim telah berhasil memberikan jaminan layanan kesehatan. Terutama masyarakat yang tidak mampu. Dan Sehingga untuk tahun 2015 ini, Pemkab Boltim menargetkan kurang lebih 10 ribu jiwa masyarakat kurang mampu dapat diakomodir lewat program Jamkesda,”kata Landjar.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Boltim, Eko Rujadi Marsidi SKM ME, berharap jumlah peserta BPJS yang ditanggung Pemkab ini, bisa berkurang setiap tahunnya.”Program ini khusus untuk masyarakat tidak mampu. Kita harapkan seluruh warga mendaftar ke BPJS agar mendapatkan pelayanan kesehatan yang komprehensif melalui mekanisme sistem rujukan berjenjang,”katanya. Dirinya juga mengatakan bahwa penghargaan JKN Award kepada Bupati Boltim Sehan Landjar, diberikan langsung Kepala BPJS Pusat, Facmi Idris disaksikan Menteri Kesehatan RI, Nilla Djuwita F Moeloek.
KONNI BALAMBA