Marten Taha : Esports Harus Menjadi Ruang bagi Anak Muda dalam Mengekspresikan Eksistensi Diri

0
34
Gambar : Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menghadiri kegiatan Penutupan Esports Wali Kota Cup dalam rangka memperingati 4 Tahun Kepemimpinan Pasangan "MATAHARI" di Gor Nani Wartabone. Sabtu, (24/06/2023). (Foto : Humas Istimewa).

TNews, KOTA GORONTALO – Wali Kota Gorontalo menghadiri kegiatan Penutupan Esports Wali Kota Cup dalam rangka memperingati 4 Tahun Kepemimpinan Pasangan “MATAHARI” (Marten Taha – Ryan Kono) bertempat di GOR Nanti Wartabone. Sabtu, (24/06/2023).

Dalam sambutannya Wali Kota Gorontalo, Marten Taha mengatakan bahwa, olahraga Esports ini memang olahraga baru dengan adanya kemajuan pengetahuan teknologi, informasi dan komunikasi. Maka muncul berbagai bentuk cabang-cabang olahraga yang berbasis teknologi salah satunya adalah olahraga Esports.

“Esports telah menjadi olahraga yang berbasis teknologi yang muncul di era Millenial ini, dan olahraga ini peminatnya paling banyak adalah anak-anak Millenial dari kalangan generasi Y dan Gen-Z,” ucap Marten.

Lebih lanjut Wali Kota dua Periode tersebut mengatakan bahwa, anak-anak di zaman sekarang terkhususnya di Kota Gorontalo semakin getol menggeluti olahraga yang berbasis teknologi ini.

“Tentunya melalui kesempatan ini Saya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ketua Umum Esports Indonesia Provinsi Gorontalo, Bapak Suryono yang dengan begitu getolnya beliau memajukan olahraga ini sehingga bisa menghimpun anak-anak muda mencintai olahraga ini,” ucap Marten.

“hanya dalam tempo waktu belum dua tahun Esports di Provinsi Gorontalo ini sudah eksis luar biasa dan digandrungi oleh anak-anak muda kita, itu tidak terlepas dari perjuangan beliau untuk memajukan Esports sekaligus mengembangkan potensi anak-anak muda kita,” sambung Marten Taha.

Di akhir sambutannya Wali Kota Gorontalo mengatakan bahwa, anak-anak muda kita haruslah diberikan ruang untuk mengekspresikan eksistensi diri mereka agar mereka bisa tampil percaya diri dalam menjalankan apa yang mereka minati dan menjadi bakat mereka.

“Jika tidak diberikan ruang, maka anak-anak muda kita nantinya akan salah jalan, kita bisa melihat tidak sedikit dari berbagai macam kejadian di sekitar kita banyak anak-anak dari sanak saudara kita salah arah, Alhamdulillah melalui kegiatan Esports yang diadakan kali ini telah menjadi ajang untuk menyalurkan bakat oleh anak-anak muda kita,” terang Marten.*

Reporter : Gean Bagit

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.