TNews, KOTA GORONTALO – Minimnya hydrant aktif yang berfungsi di beberapa titik strategis Kota Gorontalo menjadi satu hal yang disoroti oleh pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo pasalnya dari 8 hydran yang tersebar, hanya 1 hydrant yang terbilang masih aktif yakni yang terletak di kawasan kantor pos yang masih berfungsi.
Menanggapi hal tersebut Ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa belum memberikan komentar konkret dengan alasan belum memiliki data-data terkait hal tersebut. Namun, ia berjanji akan menindaklanjuti masalah ini dengan pihak-pihak terkait untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
“Tentunya kami dari DPRD Kota Gorontalo akan segera menindaklanjuti hal tersebut dengan beberapa pihak terkait agar permasalahan ini dapat segera terselesaikan,” ungkapnya
Selain itu Irwan menambahkan bahwa tidak berfungsinya sebagian besar hydrant di Kota Gorontalo akan menjadi ancaman tersendiri terhadap keselamatan dan keamanan warga sebab dalam situasi darurat, hydrant berperan penting sebagai sarana pemadam kebakaran, dan keberadaannya yang minim dapat menghambat upaya penanggulangan bencana.
“Sehingga diperlukan pemahaman mendalam mengenai faktor-faktor yang menyebabkan minimnya hydrant di Kota Gorontalo juga oleh karena itu, perlu dilakukan investigasi menyeluruh untuk menemukan akar permasalahan dan mengambil langkah-langkah perbaikan yang tepat,” tambahnya.
Irwan berharap agar permasalahan terkait hydrant ini dapat segera terselesaikan sehingga tidak lagi menjadi satu hal yang meresahkan bagi masyarakat.
“Sebab bagaimanapun masyarakat Kota Gorontalo perlu mendapatkan informasi yang jelas dan solusi yang tepat terkait minimnya hydrant ini,” ucapnya.*
Reporter : Alwi Kakoe
