TNews, KOTAMOBAGU– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu terus mematangkan berbagai persiapan menjelang pemungutan suara pada 14 Februari 2024 mendatang.
Selain logistik, kesiapan personil penyelenggara mulai dari PPK, PPS hingga KPPS turut menjadi perhatian KPU Kotamobagu.
Hal ini tercermin dari kunjungan pihak BPJS Kesehatan bersama Dinas kesehatan Pemkot Kotamobagu di Sekretariat KPU Kotamobagu.
Rombongan diterima Kadiv SosDikLih, Parmas dan SDM Hairun Laode di ruang kerjanya, Jumat 2 Februari 2024 sore.
Kepada awak media, Kadiv SosDikLih, Parmas dan SDM KPU Kotamobagu Hairun Laode mengungkapkan, kunjungan BPJS bersama Dinas Kesehatan tersebut dalam rangka koordinasi terkait dengan jaminan kesehatan nasional (JKN). Sementara Dinkes sendiri koordinasi terkait keterlibatan dan partisipasi petugas kesehatan dalam pelaksanaan Pemilu.
“Dari BPJS koordinasi terkait dengan jaminan kesehatan nasional atau JKN untuk komisioner KPU hingga tingkatan KPPS. Dalam pertemuan tadi nantinya kami bersama BPJS akan mitigasi teman-teman KPU, PPK, PPS hingga KPPS yang belum terdaftar dalam layanan JKN untuk kemudian difasilitasi oleh Pemkot sesuai kebutuhan yang ada, karena memang masih ada beberapa teman-teman yang belum terdaftar JKN sehingga koordinasi tadi untuk mencari jalan bagaimana kemudian mereka akan terlayani dengan baik terutama dalam pelaksanaan Pemilu ini,” urai Hairun.
Adapun dari Dinkes sendiri lanjutnya, pada hari pelaksanaan pemungutan suara nantinya akan stand by di setiap desa dan kelurahan.
“Untuk Kota Kotamobagu ada 351TPS, dengan keterbatasan tenaga kesehatan tidak mungkin bisa stand by di tiap TPS. Maka opsinya petugas kesehatan akan disiapkan di tiap desa dan kelurahan, nantinya mereka akan mobile di setiap TPS,” ujar Hairun.
Di sisi lain, menjelang hari pemungutan suara 14 Februari tidak lama lagi, Komisioner berlatarbelakang Jurnalis ini juga mengajak seluruh stakeholder dan komponen masyarakat untuk turut serta berpartisipasi mensukseskan jalannya pelaksanaan Pemilu tahun 2024.
“Mari bersama-sama kita sukseskan pemilu tahun 2024 yang profesional, berintegritas, bertanggung jawab dan transparan sesuai peraturan berlaku,” ajaknya. (**)
