TOTABUANEWS,MODAYAG – Untuk menjaga stabilitas keamanan, Kepolisian Sektor (Polsek) Rural Modayag Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menggalakan Himbauan baik secara lisan hingga secara tertulis kepada seluruh Warga Boltim, terkait penolakan Keras tentang paham Radikalisme dan Tindakan Aksi terorisme.
Hal ini sebagaimana yang dikatakan kepala Polsek Rural Modayag AKP I Ketut Mantra SH kepada Totabuanews, dimana saat ini polsek menggalakan program anti radikalisme. “sebagaimana program Kapolda melalui Kapolres dan ditindalanjuti oleh Polsek modayag, dimana kami menghimbau warga baik secara lisan maupun secara tulisan untuk menjaga stabilitas keamanan,” kata Kapolsek Modayag
Lanjut, secara lisan dilakukanya melalui berbagai pertemuan yang di laksanakan oleh setiap warga di modayag bersatu. “Disetiap hajatan, kita selalu mengingatkan kepada seluruh warga agar memaksimalkan pengawasan terhadap orang baru yang datang ke daerah kita, dimana harus melakukan wajib lapor 1×24 jam kepada pemerintah desa,” ujarnya.
Tambahnya, Adapun alasanya adalah menjaga hal hal yang tidak kita inginkan bersama. “selain kepolisian, diharapan agar warga pro aktif melihat orang baru, jika ditemukan warga yang tidak memiliki identitas langsung dilaporkan ke polsek, agar kita terhindar dari hal buruk, karena sering terjadi kekacauan di akibatkan oleh orang tidak dikenal,” tuturnya.
Selain himbauan melalui lisan tersebut, polsek modayag juga menyampaikan himbauan melalui beberapa spanduk yang terpasang di beberapa titik keramaian di wilayah Modayag. “intinya keamanan serta identitas setiap warga yang baru di desa perlu di perhatikan,” tutupnya.
Dicky Mamonto