TNews, SULUT – Dalam delapan tahun masa kepemimpinan, duet Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw telah meninggalkan jejak yang signifikan di Sulawesi Utara. Dengan berbagai prestasi dan kerja nyata, keduanya telah membuktikan komitmen untuk membangun daerah yang dikenal sebagai “bumi nyiur melambai.”
Kerjasama Olly dan Steven tidak hanya terhenti pada ucapan. Mereka aktif menyalurkan bantuan kepada masyarakat, terutama di saat-saat sulit. Di tengah tantangan pandemi COVID-19, keduanya merancang program-program kerakyatan yang memberikan harapan dan dukungan kepada masyarakat. Salah satu inisiatif yang mencolok adalah gerakan “marijo bakobong,” yang mendorong anak muda untuk berkebun sebagai solusi ekonomi.
Bentuk perhatian nyata mereka terlihat dari dukungan terhadap petani, termasuk penyediaan asuransi untuk mengantisipasi gagal panen. “Jika seandainya gagal panen, tetap akan mendapat ganti rugi,” ujar Steven Kandouw, menegaskan komitmen mereka dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
Tindakan Steven Kandouw yang memberikan hibah tanah seluas lima hektar untuk korban abrasi Pantai Amurang pada Juni 2022, menjadi salah satu contoh konkret kepedulian mereka. Sekarang, belasan rumah telah berdiri di atas tanah tersebut, memberikan harapan baru bagi warga yang terdampak.
Dengan pencalonannya sebagai Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw menegaskan komitmennya untuk melanjutkan visi pembangunan yang telah dirintis bersama Olly Dondokambey. “Kerja, prestasi, bahkan pembangunan ini harus dilanjutkan. Mari berjuang bersama,” ajaknya, mengundang masyarakat untuk berpartisipasi dalam membangun masa depan yang lebih baik.
Dukungan masyarakat yang terus mengalir menjadi modal penting bagi keduanya dalam melanjutkan program-program pro-rakyat yang telah terbukti efektif. Olly dan Steven bertekad untuk tidak hanya memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi juga menciptakan solusi jangka panjang demi kesejahteraan Sulawesi Utara.*