TOTABUANEWS, BOLSEL – Tahapan pendaftaran seleksi jabatan tingkat tinggi pratama Sekretaris Daerah (Sekda), sudah berakhir pekan lalu. Tercatat lima nama pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) yang mendaftar. Sayangnya, untuk melangkah pada tahapan selanjutnya, Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) selaku instansi pelaksana terbentur pada persoalan dana.
Itu karena, ternyata, untuk pelaksaan seleksi jabatan tingkat tinggi pratama Sekretaris Daerah (Sekda) tidak dianggarkan pada Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA) BKDD tahun 2016. Hal ini sebagaimana disampaikan Sekretaris BKDD, Makmuman Patompo saat bersua dengan wartawan. Katanya, untuk pelaksanaan seleksi jabatan Sekda bakal diundur hingga bulan Mei 2016.
“Jadwalnya minggu ketiga April. Tapi kemungkinan akan diundur karena terkendala dana,” kata Patompo.
Dia menyebutkan, terkait anggaran, BKDD sudah mengusulkan untuk melakukan pergeseran anggaran pada APBD 2016 untuk triwulan kedua ini.
“Kita sudah usulkan ke tim anggaran Pemkab untuk melakukan pergeseran anggaran. Jadi tinggal menunggu. Mudah-mudahan secepatnya bisa direalisasikan,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Perencanaan dan Disiplin BKDD Bolsel, Muksan Kunsi juga menjelaskan hal senada. Katanya, pada RKA BKDD tahun ini, memang tidak diaggarkan seleksi jabatan sekda. Hanya untuk seleksi jabatan eselon II yang notabene lebih kecil dari pada seleksi jabatan pratama (Sekda). Untuk itu, BKDD mengusulkan menggeser anggaran seleksi jabatan eselon II dan beberapa kegiatan lain.
“Untuk seleksi jabatan sekda ini, total dana yang kita butuhkan sekira Rp80 juta. Sementara, anggaran kita tidak cukup,” terang Muksan Kunsi, kemarin.
Berbeda dengan Sekretaris BKDD, Makmuman Patompo. Muksan mengaku optimis pelaksanaan seleksi jabatan sekda akan berjalan sesuai jadwal. Saat ini, katanya, BKDD akan mengusulkan permohonan rekomendasi terkait pelaksanaan seleksi Sekda ke Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Tahapan pendaftaran sudah selesai. Tinggal verifikasi berkas termasuk melengkapi kalau ada yang kurang. Dan kita optimis akan berjalan sesuai jadwal,” tandasnya.
Sekedar diketahui, lima pejabat yang mendaftar dinilai memenuhi persyaratan, mulai dari usia rata-rata di bawah 58 tahun dengan pangkat/golongan IV/b. Lima pejabat tersebut antara lain Abadi Yusuf ( mantan Asisten III/sekarang Plt sekda), Indra Dampolii (Asisten I), Johan Van Gobel (Asisten II), Abdul Malik Musa (Kepala BKDD) dan Agus Mooduto (Kepala Dinas Perindagkop). Dari lima pendaftar, akan keluar nama yang lolos tiga besar. Tiga nama ini akan diusulkan kepada Bupati lalu ke Gubernur, tembusan ke Komisi ASN di Jakarta. Jika semuanya berjalan mulus, selanjutnya Bupati akan menentukan salah satu dari tiga nama yang ada.
Raldy D