TOTABUANEWS, BOLTIM – Untuk mengantisiapsi adanya bencana alam, mengingat musim penghujan seperti saat ini, Pemkab Boltim rencananya akan membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC), tahun ini.
TRC bentukan Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ini kabarnya berjumlah 20 personil . “TRC akan segera dibentuk dalam waktu dekat ini,” tutur Kepala BPBD melalui Sekretaris BPBD Harun Manoppo. (18/5)
Lanjutnya, TRC nantinya disiagakan untuk penanggulangan bencana. Menurutnya, hal itu penting dilakukan agar tanggap darurat segera dilakukan saat terjadi bencana alam. “Wilayah Boltim saat ini sudah masuk zona rawan bencana, seperti bencana banjir dan abrasi pantai serta tanah longsor,” ujarnya.
Beberapa wilayah yang menjadi rawan nencana, seperti Desa Tobongon, Buyandi dan Bai’ rawan terjadi tanah longsor. “Permukiman penduduk di pegunugan dinyatakan rawan longsor, sementara kawasan pesisir pantai rawan terkena dampak abrasi pantai,” katanya.
Lebih lanjut, selain melakukan siaga, pihaknya melakukan sosialisasi siaga bencana langsung di masyarakat. “Apalagi dimusim penghujan. Dan September nanti hembusan angin di sesisir pantai sangat kuat,” Ia menambahkan, pihaknya kini tengah menyusun rencana terkait formasi TRC. “Semuanya kita siapkan mulai dari personil hingga honorarium personil,” ujarnya.
Dicky Mamonto