TOTABUANEWS, BOLMONG – Beberapa peristiwa kebakaran rumah di Bolaang Mongondow (Bolmong) harus menimbulkan kerugian materiil yang besar bagi para korban. Sebab, saat api menjilat rumah warga, tidak ada mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) yang memadamkan api. Tidak adanya fasilitas Damkar yang memadai menimbulkan sorotan elemen masyarakat.
“Kami berharap pemerintah menyediakan Damkar yang representatif. Sehingga, saat terjadi kejadian kebakaran, fasilitas itu bisa meminimalisir dampak kebakaran,” kata Personil LSM Gerakan Rakyat Peduli Tanah Lahir (Garputala) Bolmong, Hanbri Damogalad, Selasa (30/08/2016)
Kata Hanbri, tidak tersedianya Damkar di Bolmong sungguh memiriskan. Sebab, Bolmong memiliki wilayah yang luas dengan jumlah penduduk paling banyak dari daerah lainnya di Bolmong Raya (BMR).
“Tidak adanya fasilitas mobil Damkar harus menjadi perhatian serius Pemkab guna meminimalisir dampak kebakaran,” ujarnya.
Bupati Adrianus Nixon Watung mengatakan, pihaknya berencana menganggarkan pengadaan mobil Damkar pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2017.
“Untuk rencana pengadaan Damkar, kita akan bicarakan dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Mudah-mudahan pengadaan mobil Damkar dapat direalisasikan dalam waktu dekat,” kata Bupati, kemarin.