Dibawah Kepemimpinan Ahmad Sabir, Dua Tahun DPRD Kotamobagu ‘Abaikan’ Aspirasi Rakyat

0
258
Ahmad Sabir

TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Dua tahun dibawah kepemimpinan Hi Ahamad Sabir, DPRD Kota Kotamobagu terkesan ‘mengabaikan’ aspirasi rakyat. Terbukti, Sejak dilantik  2014 lalu, 25 legislator Kotamobagu belum pernah menyerap aspirasi rakyat (Reses). Padahal agenda reses wajib dilakukan oleh anggota DPRD.

Dimana reses sangat penting karena merupakan komunikasi dua arah antara Legislatif dengan Konstituen. Melalui kunjungan kerja secara berkala yang merupakan kewajiban anggota DPRD untuk bertemu dengan konstituennya secara rutin pada setiap masa reses.

Selain itu juga guna menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat. Hal ini untuk memberikan pertanggungjawaban moral dan politis kepada konstituen di Dapil sebagai perwujudan perwakilan rakyat dalam  pemerintahan. Namun sayangnya hal itu tidak dilakukan oleh legislator Kotamobagu.

Sekretaris Dewan (Sekwan) Kotamobagu membenarkan Dekot dibawah kepemimpinan Hi Ahmad Sabir tak pernah gelar reses. Ia menyayangkan anggaran yang sudah tertata setiap tahunnya sebesar Rp800 juta, tidak dimanfaatkan untuk reses. “Tapi dana itu dialihakan ke kegiatan dewan lainnya,” ujar Sekwan.

Terkait hal itu, sebelumnya salah satu ppersonil Komisi II DPRD Kotamobagu Yusran Mokolanot mengatakan, agenda penyerapan aspirasi masyarakat (reses, red) sesungguhnya setiap saat dilakukan anggota DPRD disetiap wilayah dapil masing-masing, tapi secara tidak formal. “Bedanya reses diatur secara administratif formal, tapi anggota DPRD KK setiap saat ada tengah-tengah masyarakat,” ungkap Yusran.

Lanjut Yusran, anggota DPRD lebih bebas menyerap aspirasi masyarakat tanpa terbebani dengan administarsi. “Reses formal terlalu ribet, bagaimana mungkin kita ketemu dengan petani di sawah terus makan roti, kue, nasi harus perlu lagi cari restourant yang punya dan NPWP. Karena itu sesuai tuntutan administrasi,” tandasnya.

 

Konni Balamba

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.