Hasil Produksi Kelapa di Boltim Menurun, Ini Penyebabnya

0
210
ilustrasi
TOTABUANEWS, BOLTIM – Hama ulat api yang menyerang tanaman kelapa yang ada di perkebunan kelapa Tutuyan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), sudah sangat meresahkan warga pemiliki-pemilik perkebunan kelapa yang ada desa tersebut.

Salah satu pekerja kebun kelapa di Tutuyan, Rudi Kopalit mengungkapkan, hama tersebut sudah menyerang tanaman kelapanya. “Hama ulat api awalnya menyerang daunnya, sehingga daunnya pun mengering dan buah kelapanya akan berjatuhan, sudah sekitar tiga bulan hama ulat api ini menyerang kalapa yang ada ditutuyan ini,” ungkap, Rudi Kamis (5/10/2017).

Lanjutnya, akibat hama ulat tersebut yang menyerang kelapa, sehingga produksi kelapa akhir-akhir ini menurun, “Penghasilanya biasa mencapai dua sampai tiga ton perkuartal kelapa, tapi sekarang sudah menurun drastis akibat diserang ulat api,” ungkapnya.

Mengenai hal ini, Kepala Dinas Pertanian Ramla Mokodompis melalui Kepala bidang Peternakan dan Perkebunan, Kusno Mamonto mengatakan, terkait hama ulat yang menyerang perkebunan kelapa tutuyan, yang sudah menyebar luas sudah duapuluh sembilan hektar kebun kelapa yang diserang hama ulat rersebut.

“Kami sudah turun melakukan penanganan, karena ada beberap masyarakat yang sudah datang melapor terkait dengan hama ulat api yang menyerang kebun kelapa mereka, kami langsung turun kelapangan dan melakukan penanganan,” terangnya.

Penanganan sampai saat ini, berupa penyuntikan insektesida kepohon kelapa yang ada diperkebunan kelapa tutuyan. “Setiap pohon kelapa yang disuntik dengan insektesida, satu pohonya 20cc, tinggal pemilik lahan yang meneruskan pengobatannya karna alatnya sudah ada dan obatnya,” kata kusno.

Lanjutnya, apabila tidak cepat ditangani hama yang menyerang kelapa, maka produksinya akan menurun. “Nanti pemilik kelapa akan meneruskan pengobatannya, Dalam proses pengobatan buah kelapanya harus diturunkan terlebih dahulu dan tidak bisa dikonsumsi selama tiga bulan, karna masi dalam proses pengobatan insektesida,” ujarnya.
Peliput: Dicky Mamonto

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.