TOTABUANEWS, BOLTIM - Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan dokumen yang sangat strategis dalam perencanaan pembangunan daerah. Di dalamnya memuat visi misi bupati dan wakil bupati periode 2016-2021.
Untuk itu, Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar SH, mengajak semua pihak terkait untuk sama-sama memberikan kontribusi penting dalam penyesuaian dokumen ini dengan tetap mengacu pada RPJMN. “Forum Perangkat Daerah sangat penting dan merupakan tanggungjawab bersama karena berkaitan tentang implementasi dalam pembangunan. Perubahan RPJMD ini merupakan satu upaya mensinkornisasikan/memadukan antara visi-misi yang kemudian di pertajam kedalam RPJMD,” kata Bupati saat membuka Forum Perangkat Daerah rancangan perubahan RPJMD Daerah Boltim Tahun 2016-2021, di Aula Kantor Bupati Boltim, Kamis, (7/12/2017).
Bupati mengungkapkan, RPJMD Boltim yang sudah ditetapkan harus dilakukan penyesuaian setelah lahirnya undang-undang nomor 23 tahun 2004 dan PP nomor 18 tentang OPD. “Tentunya RPJMD ini harus betul-betul mencakup secara keseluruhan strategi menyelesaikan persoalan-persoalan yang muncul di masyarakat di boltim,” tutur Bupati.
Bupati berharap, RPJMD dapat menangkap semangat yang tertuang didalam visi misi. Salah satu contoh, pariwisata yang masuk dalam program Nawacita namun belum tertuang secara implisit di dalam visi misi. “Pariwisata tidak disebutkan secara implisit tapi bisa kita tangkap pada 3 hal yaitu kreatif, berwawasan lingkungan dan ekonomi/ kesejahteraan. Visi-misi menggambarkan secara umum, di RPJMD semakin diperjelas,” terang Bupati.
Sebelumnya, Kepala Bidang Litbang Bapelitbang Boltim James Kinontoa menyebutkan, sedikitnya 4 tahapan telah dilaksanakan dalam proses perubahan RPJMD tahun 2016-2021 diantaranya pembahasan indikator kinerja perubahan RPJMD, Orientasi tim penyusun dan FGD perubahan RPJMD tahun 2016-2021, Konsultasi publik perubahan RPJMD 2016-2021, dan Forum Perangkat Daerah yang dilaksanakan hari ini. “Terakhir direncanakan akan dilaksanakan Musrenbang perubahan RPJMD 2016-2021 pada 13 desember 2017 mendatang,” ungkapnya.
Peliput: Dicky Mamonto