TOTABUANEWS, KOTAMOBAGU – Desember 2017 lalu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Sulawesi Utara (Sulut), telah melakukan pra audit terhadap pengelolaan keuangan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu.
Nantinya, pada Februari atau Maret 2018, tim auditor BPK akan kembali ke Kota Kotamobagu untuk mengaudit secara menyeluruh pengelolaan keuangan 2017.
Meski begitu, Pemkot Kotamobagu optimis pengelolaan keuangan tahun 2017 akan menghasilkan lagi opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Pra audit lalu, BPK sudah memeriksa pengadaan barang dan pengelolaan aset. Biasanya, item ini sering jadi kendala. Namun, kita tidak ada temuan sama sekali,” ujar Sekretaris Kota (Sekkot) Kotamobagu Adnan Masinae, Kamis (25/01/2017).
Menurutnya, terkait dengan pemeriksaan atau audit yang akan dilakukan Februari atau Maret mendatang, dirinya meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menyiapkan dokumen yang dibutuhkan.
“Saya harap, semua dokumen yang dibutuhkan segera disiapkan. Kita optimis bisa raih WTP untuk kelima kali secara berturut-turut,” imbuh Adnan.
NENO KARLINA
