TOTABUANEWS, BOLTIM – Inspektorat Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), saat ini masih kekurangan tenaga auditor.Jumlah tenaga auditor yang ada sekarang baru 12 orang dan belum mencapai kebutuhan ideal dengan jumlah objek yang diperiksa, demikian dikatakan Kepala Inspektorat Meike Mamahit. Senin 9 April 2018.
Dirinya mengakui, dalam melakukan pengawasan kinerja keuangan di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Inspektorat masih kekurangan tenaga audit.”Kita masih kekurangan tenaga auditor dan tenaga teknis, seharusnya kita memiliki 30 orang tenaga audit dan teknis, dengan demikian berarti kita masih butuh 18 orang,” kata Meike.
Selain itu ia juga mengatakan, dalam melakukan pengawasan dan pemeriksaan, ia memaksimalkan tenaga auditor yang ada.”saat ini dalam melakukan pemeriksaan dan pengawasan, yang seharusnya dikerjakan 6 orang, kita hanya punya 2 orang untuk mengerjakannya,” tuturnya.
Ia pun berharap, apabila ada penambahan tenaga auditor atau teknis, pindahan dari tempat lain, harus orang-orang yang mampu melakukan pengawasan dan pemeriksaan dengan baik.”Jika ada penambahan tenaga auditor, itu harus orang yang bisa melakukan pemeriksaan dengan baik,” harapnya.
Tugas dari Inspektorat Kabupten, diatur pada Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005. Pengawasan yang dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten/Kota, sebagaimana diatur dalam Pasal 26 ayat (4) peraturan tersebut, adalah pengawasan terhadap :
a. Pelaksanaan urusan pemerintah di daerah kabupaten/kota;
b. Pelaksanaan pembinaan atas penyelenggaraan pemerintahan desa; dan
c. Pelaksanaan urusan pemerintahan desa.
Pelaksanaan pengawasan atas penyelenggaraan pemerintah kecamatan dan desa dikoordinasikan oleh Inspektorat Kabupaten/Kota. Hal ini diatur dalam Pasal 32 ayat (3) peraturan tersebut.
Sedangkan di Boltim, objek pemeriksaan seperti di katakan Meike Mamahit, itu di mulai dari SKPD, Kecamatan, Desa, dan Sekolah-sekolah yang ada di Boltim.” Objek pemeriksaan dan pengawasan kita mencakup, 30 SKPD, 80 Desa, 7 Kecamatan, dan Sekolah-sekolah,” tandasnya, dengan harapan kedepan tenaga audit bisa ditambah.
Tim Totabuanews