TOTABUAN.NEWS, KOTAMOBAGU – Sejumlah wartawan dari berbagai media, turut serta mengikuti sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang digelar Komisi Informasi Sulawesi Utara (Sulut), bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, di Aula Rudis Walikota, Rabu (07/11/2018).
“Ini penting karena berkaitan erat dengan kerja-kerja kami di lapangan. Apalagi, KIP ini jelas diatur dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008,” ujar, wartawan Bolmora.com, Rahmat Gilalom saat ditemui pada kegiatan.
Senada, Rusli Abdjul, PortalBMR.com mengatakan, kegiatan ini menarik karena berkaitan dengan KIP.
“Banyak masyarakat yang menginginkan transparansi, namun di sisi lain ada juga etika yang kemudian tidak bisa sertamerta dilanggar untuk menerapkan keterbukaan publik ini,” singkatnya.
Terpisah, Ketua Panitia Pelaksana, yang juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi, Ahmad Yani Umar, mengatakan, ini erat kaitannya dengan insan pers sebagai penghubung informasi, baik dari pemerintahan pun sebaliknya.
“Sinergitas setiap kegiatan pemerintahan, apalagi pasti ada pelayanan publik, sehingga ketika wartawan membutuhkan informasi, ada yang bisa menjelaskan, jika Kepala OPD tidak berada di kantor,” singkatnya.
Neno Karlina
