TOTABUAN.NEWS, BOLMONG – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow menekan angka kemiskinan di wilayah tersebut nampaknya mulai membuahkan hasil.
Berdasarkan data dari BPS selang 2017 hingga 2018, angka kemiskinan di Bolmong berkurang hingga 7.746 jiwa.
Kepala Dinsos Bolmong melalui Sekretaris Dinsos, Sofyanto mengatakan, ada beberapa faktor yang mempengaruhi penurunan tingkat kemiskinan, diantaranya dengan penyaluran bantuan kelompok usaha seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan program bantuan non tunai, seperti Kelompok Usaha Bersama (KUBE).
Sofyanto merincikan, program PKH dua tahun terakhir telah mengakomodir sebanyak 12.560 keluarga, sementara untuk program KUBE pada tahun 2018, terdapat 100 kelompok.
“Ini baru dua program saja dari Dinsos, masih banyak program bantuan dari OPD lain yang mendongkrak penurunan angka kemiskinan. Intinya kami bersama instansi terkait terus berkoordinasi merumuskan konsep penurunan angka kemiskinan ini,” jelas Sofyanto.
Sebab itu kata Sofyanto, saat ini pihaknya kembali turun lapangan, untuk memperbarui data yang ada.
”Yang pasti untuk 2018 kita masih data kembali, sebab banyak program yang telah dilakukan oleh Pemkab Bolmong, sehingga perlu ada evaluasi terhadap progress angka tersebut,” pungkasnya.
