TOTABUAN.NEWS, NASIONAL – Susanti (30) tewas diduga dibunuh oleh selingkuhannya. Pembunuhan itu dilakukan pelaku di depan anak Susanti yang kebetulan terbangun.
“Jadi perkembangan penyelidikan, pelaku diduga pria selingkuhan nya sendiri. Saat kejadian kedua anak korban memang sedang di lokasi,” terang Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Indra Najib saat dihubungi detikcom Selasa (26/3/2019).
Indra mengatakan saat kejadian, Senin (25/3) sekitar pukul 23.00 WIB, anak korban Ari Setiono (10) dan Paris (3) berada di lokasi sedang tidur. Namun anak pertama korban Ari Sutiono terbangun mendengar keributan antara pelaku dengan korban.
“Waktu keributan antara pelaku dengan korban itu anak pertama terbangun dan menangis. Saat anak korban nangis, pelaku lari keluar rumah,” kata Indra.
Tangisan anak korban, sempat terdengar bibinya, Rumini (25) yang tinggal di rumah bersebelahan. Rumini kemudian menuju rumah korban setelah membangunkan Katijan (54), mertuannya.
“Saat ditemukan terkapar di dalam rumah dengan kondisi berlumuran darah di bagian kepala, keduanya membawa korban ke puskesmas terdekat dan akhirnya dirujuk ke RSUD dr Seoroto dan meninggal pukul 02.00 WIB,” ujarnya.
“Waktu keributan antara pelaku dengan korban itu anak pertama terbangun dan menangis. Saat anak korban nangis, pelaku lari keluar rumah,” kata Indra.
Tangisan anak korban, sempat terdengar bibinya, Rumini (25) yang tinggal di rumah bersebelahan. Rumini kemudian menuju rumah korban setelah membangunkan Katijan (54), mertuannya.
“Saat ditemukan terkapar di dalam rumah dengan kondisi berlumuran darah di bagian kepala, keduanya membawa korban ke puskesmas terdekat dan akhirnya dirujuk ke RSUD dr Seoroto dan meninggal pukul 02.00 WIB,” ujarnya.
Peristiwa ini langsung dilaporkan Kepala Dusun Jatisari, Arifin (40) ke Polsek Widodaren. Polisi masih melakukan penyelidikan motif kematian korban yang diduga dibunuh oleh pria selingkuhannya itu.
“Untuk motif kami masih penyelidikan mengingat pelaku belum tertangkap,”tandasnya.
Korban selama ini hidup dan tinggal bersama suami dan kedua anaknya. Saat kejadian sang suami Ichwan Sugiyanto (31) sedang tidak ada di rumah.
Sumber Detik.com