TNews, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu berencana merelokasi pedagang kuliner yang selama ini berpusat, di sepanjang jalan Kartini ke eks RSUD Datoe Binangkang. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, (Disperdagkop-UKM), Herman Aray, Selasa, (16/07/2019).
Rp500 juta, itu untuk pembuatan los dan meja makan juga batasan antara Pedagang Kaki Lima (PKL). Dan ini sudah masuk ULP, minggu ini sudah tayang.
Menurutnya, pertama pihaknya akan melakukan pendataan PKL di jalan Kartini. “Terutama, PKL yang menggunakan badan jalan. Ini juga untuk penataan kota agar lebih indah dan baik,” ucapnya.
Dijelaskannya, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi tahap pertama. “Sosialisasi tahap pertama seputar kebersiahan dan kesehatan. nanti akan ada sosialisasi tahap dua, untuk penggunaannya bagaimana,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, untuk sumber dananya, berasal dari Kementrian Koperasi dan UKM. “Waktu pembongkaran eks RSUD Datoe Binangkang, kemarin, dana yang kita gunakan Rp400 juta, itu dari APBD Kota Kotamobagu. Kalau untuk pembangunan pusat Kuliner ini, Rp500 juta, dari kementrian Koperasi dan UKM,” pungkasnya.
Neno Karlina
