TNews, BITUNG – Banyak cerita menarik yang dapat dipetik seputar kegiatan TMMD ke-105 yang dilaksanakan oleh satgas TMMD ke-105 Kodim 1310/Bitung di Kelurahan Duasudara Kecamatan Ranowulu Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara.
Kelurahan Duasudara, bisa jadi desa yang paling beruntung diwilayah Kota Bitung, karena telah mampu mewujudkan cita-cita yang telah terpendam. Program TMMD ke-105 TA. 2019 Kodim 1310/Bitung, memilih Kelurahan Duasudara bukan tanpa alasan.
Menurut desas-desus yang disampaikan melalui Babinsa Koramil 1310-01/Bitung, bahwa Kelurahan Duasudara tidak memiliki akses jalan yang layak.
Hal tersebut seringkali membuat masyarakat kesulitan beraktivitas dari segi ekonomi dan transportasi. Berangkat dari masalah tersebut, Pangdam XIII/Merdeka yang bekerja sama dengan Kodim 1310/Bitung dan Pemerintah Kota Bitung, memetakan lokasi TMMD ke-105 di Kelurahan Duasudara tersebut yang dipimpin langsung oleh Dandim 1310/Bitung Letkol Inf Kusnandar Hidayat, S.Sos.
Sebelum pembukaan jalan oleh satgas TMMD, warga Duasudara menempuh risiko menuju kampung sebelah atau ke kebun, dengan melewati jalan yang sangat sempit, terjal, dan juga licin, terutama pada saat hujan.
“Hal itu mendatangkan risiko bagi warga yang melewatinya. Sehingga, ini kami tangkap, dan kami sampaikan aspirasi mereka melalui prosedur yang berlaku hingga akhirnya disetujui sebagai program TMMD kita,” ujar Dandim 1310/Bitung, (13/8/2019).
Ada pun beberapa program yang telah ditargetkan dalam TMMD ke-105 di Kelurahan Duasudara, terbagi atas sasaran fisik dan non fisik. Sasaran fisik meliputi, pembuatan jalan baru sepanjang 4,4 kilometer dengan lebar 6 meter, pembuatan plat duicker dengan ukuran 6 x 3 x 2 meter, pembuatan kantor tiga pilar, bedah rumah, dan penimbunan halaman sekolah seluas 12 x 7 meter persegi.
Sementara, sasaran non fisik lebih kepada berbagai penyuluhan tentang kesejahteraan rakyat, bela negara, hukum, narkotika, kesehatan, berbagai perlombaan, serta pengobatan dan sunantan massal.
“Itu kita buka dari nol yang semula hanya jalan setapak. Harapan kami, dengan selesai sampai dengan pengaspalan, usia pakainya akan lebih lama dan manfaatnya lebih maksimal baik untuk sarana transportasi, aktivitas ekonomi masyarakat, juga untuk menunjang pariwisata di Kelurahan Duasudara,” pungkas Dandim 1310/Bitung.(***)