TNews, BOLMUT – Dalam menangani dampak covid-19 atau Virus Corona khususnya bagi perekonomian warga di desa. Pemerintah Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Bolmut (DPMD) Bolmut, akan segera menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga desa.
“Minggu lalu kami sudah lakukan sosialisasi, terkait BLT ini, sesuai PermenDes no 6 tahun 2020 tentang prioritas penggunaan Dana Desa untuk Covid-19, dan penerima BLT di setiap desa,” kata Kepala Dinas PMD Bolmut Fadly Usup, kepada sejumlah wartawan, Senin (20/4/2020).
Disampaikan Fadly, sesuai dengan PermenDes tersebut, Dana Desa nantinya akan di fokuskan ke tiga hal yaitu Penanganan Covid-19, Bantuan Langsung Tunai, dan Program Padat Karya Tunai Desa (PKTD).
“Ini diberikan kepada warga miskin di desa yang belum mendapatkan program bantuan pemerintah, seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Kartu Pra Kerja,” jelas Fadly.
Untuk teknis bantuan tersebut, lanjut mantan Camat Bolangitan Barat ini, sesuai PermenDes masing-masing keluarga akan mendapatkan Rp 600 ribu selama tiga bulan, yaitu April, Mei dan Juni hingga total menjadi Rp 1,8 juta.
“Saat ini kami sedang melakukan evaluasi APBDes perubahan secepatnya, sekaligus mengumpulkan data Kepala Keluarga (KK) penerima BLT dari Dana Desa, Insya Allah akhir April ini BLT sudah bisa di salurkan ke masyarakat, dan untuk alokasi anggaran BLT ada sekitar Rp 24,5 Miliar yang disiapkan,” sebutnya.
Ditambahkan Fadly, setiap desa bisa menggunakan APBDes untuk penanganan langsung covid-19. Di antarannya, menyediakan sarana tempat cuci tangan, dan pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker kepada setiap warga
“Jadi setiap desa dapat mengalokasikan anggaran untuk penanganan covid-19, nanti dana itu di ambil dari APBDes,” tambahnya.
Uphik Mando
