TNews, KOTAMOBAGU – Dampak Covid-19 begitu terasa, pasalnya, jumlah pencari kerja di Kota Kotamobagu mengalami penurunan.
Kepala Bidang Tenaga Kerja, Dinas Peridustrian dan tenaga Kerja (Distrinaker) Kotamobagu Idris Amparodo, perusahaan di Kotamobagu maupun BMR menutup sementara lowongan pekerjaan sehingga berpengaruh pada kurangnya angka pencari kerja.
“Data Dinas Tenaga Kerja Kotamobagu hingga saat ini baru 24 orang yang datang mengurus kartu pencari kerja. Biasanya bulan begini sudah ratusan yang dating. Penyebabnya pasti karena pandemic ini,” jelas Idris, Rabu (17/06/2020).
Berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana pada 2019, tercatat sebanyak 396 orang yang mengambil kartu pencari kerja. Sedangkan di 2018 dan 2017 mencapai 400 dan 317 orang.
“Ada dua hal yang diperkirakan menjadi penyebab turunnya jumlah pencari kerja yaitu karena warga takut karena pandemi covid 19 dan banyak tempat kerja yang belum membuka lowongan pekerjaan lantaran pandemi corona,” terangnya.
Menurutnya, masalah saat ini adalah dari ratusan warga yang mencari kerja, banyak yang tidak kembali melapor setelah mendapatkan pekerjaan.
“Hanya satu atau dua orang saja yang datang melapor kembali, makanya susah kita mengetahui serapan tenaga kerja,” jelasnya.
Neno Karlina
