Inambal Mak Ecang Tetap Jalan, Walau Ramadan 2020 Usai

0
404

TNews, KOTAMOBAGU – Berawal dari tertantang untuk tetap berbisnis kuliner saat Ramadan di tengah pandemi covid-19, Tika Paputungan (34), warga Kelurahan Motoboi Kecil, Kecamatan Kotamobagu, mencoba berjualan secara online, dengan konsisten membuat berbagai olahan makanan, termasuk makanan tradisional khas Mongondow, yaitu Inambal.

Inambal merupakan olahan makanan yang terdiri dari tepung sagu yang dicampur dengan kemangi, berbagai rempah khusus, garam, penyedap rasa, telur dan daging sapi atau jeroan ayam, kemudian dibungkus dengan daun dan dikukus.

Sekilas inambal mirip dengan ilabulo Gorontalo, bedanya jika inambal dikukus, maka ilabulo dibakar. Menu ini cukup diminati oleh pembeli sehingga Tika tetap konsisten berjualan inambal meski Ramadan sudah usai.

“Karena permintaan selalu banyak, jadi saya tetap meneruskan julan inambal. Alhamdulilah, hasilnya bisa buat tambah-tambah untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga di saat corona seperti ini,” katanya, Kamis, (18/06/2020).

Menurutnya, dua jam sebelum siap (matang), dirinya akan terlebih dahulu memposting julanan (inambal), di media sosial FB, dan memastikan berapa pesanan perharinya.

“Jadi bisa dihitung berapa yang akan diantar, kita akan antar di rumah. Kalau luar kampung, ongkos kirimnya Rp5 ribu, kalau di dalam kampung saya gratiskan,” jelasnya.

Dirinya mengaku, dalam sehari bisa menjual hampir serartus bungkus inambal, bahkan terkadang bisa lebih dari itu.

“Perbungkusnya Rp. 2.500,00 alhamdulilah selalu habis. Saya juga menjual kue dan menu lain, seperti balapis, sayur nangka, ayam sinorang, dan banyak lagi. Kesemua itu saya jula melalui media sosial,” terangnya.

Dirinya berharap, bisa terus berjualan dan mengembangkan usahanya menjadi lebih besar, mengingat saat pandemi batapa susah mencari pekerjaan lainnya.

 

Neno Karlina

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.