TNews, HUKRIM – Aparat TNI-Polri menjaga sejumlah titik di kawasan industri di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pagi ini. Pengamanan dilakukan untuk mengantisipasi aksi mogok nasional dan unjuk rasa massa buruh.
“Secara garis besar di seluruh kawasan, tapi kita titik beratkan di 3 titik, yaitu kawasan MM 2100, Ejip, dan Jababeka,” ujar Dandim 0509 Kabupaten Bekasi, Letkol Kav Anggoro, ketika ditemui di kawasan Ejip, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (6/10/2020).
Sebanyak 837 personel Polri dan 280 personel TNI dikerahkan untuk mengamankan demo buruh di Kabupaten Bekasi. Polisi dan TNI juga melakukan patroli di sekitar kawasan industri tersebut.
“(Polisi dan TNI) Menggunakan pendekatan-pendekatan yang simpatik, namun kalau kemarin kita operasionalnya di titik-titik yang sudah ditentukan, hari ini kita akan tempatkan di beberapa kawasan untuk meyakinkan situasi di kawasan kondusif, dengan melaksanakan patroli maupun menempatkan pasukan di titik-titik yang sudah ditentukan,” kata Anggoro.
Anggoro menyebut hari ini akan ada demo buruh di sejumlah pabrik di kawasan industri tersebut. Namun unjuk rasa yang dilakukan hanya berskala kecil.
“Untuk sementara demo-demo yang dilaksanakan skala kecil aja kita juga tidak dengan cara-cara yang… kita yakinkan semoga demo yang dilaksanakan tidak anarkis,” tutupnya.
Pantauan di kawasan EJIP pukul 08.48 WIB, tampak sejumlah bus polisi berjejer di tepi jalan. Ratusan TNI dan polisi tampak apel pagi persiapan penjagaan demo buruh.
Tampak sejumlah polisi berpatroli menggunakan sepeda motor. Hingga berita ini ditulis, belum terlihat adanya aktivitas dari massa buruh.
Sumber: detik.com