TNews, SEHAT – Hari jomblo sedunia adalah hari yang diperingati setiap tanggal 11 November. Ternyata peringatan hari tersebut kemudian berkembang menjadi Hari Belanja.
Pada awalnya, hari tersebut merupakan Hari Bujangan. Perayaannya terjadi di musim liburan dan belanja tidak resmi China. Orang-orang yang merayakan hari ini adalah mereka yang sedang tidak menjalin hubungan, atau jomblo.
Hari Jomblo di China sebenarnya disebut juga dengan Hari Sarjana. Berasal dari Universitas Nanjing pada tahun 1993. Lalu perayaan Hari Jomblo menyebar ke beberapa universitas lain di Nanjing selama tahun 1990-an.
Pada tahun tersebut, Singles Day berfungsi sebagai kesempatan bagi para lajang untuk bertemu dan untuk mengadakan pesta. Hari raya ini awalnya hanya dirayakan oleh para pemuda single, sehingga dinamai “Hari Bujangan”. Akan tetapi, sekarang banyak dirayakan oleh kedua jenis kelamin.
Dikutip dari laman Insider, berikut beberapa manfaat kesehatan menjadi jomblo.
- Mempunyai support system lebih besar
Orang yang pacaran mungkin selalu mendapatkan perhatian dan dukungan dari pasangannya. Tapi seseorang yang jomblo juga punya banyak orang yang selalu siap sedia buatnya lho, baik sahabat maupun keluarga. Biasanya, yang jomblo juga cenderung mendapatkan bantuan dan dukungan dibanding mereka yang punya pasangan.
- Tidak stres memikirkan keuangan
Seseorang yang jomblo secara umum lebih bebas secara sosial maupun finansial. Sebuah studi Debt menunjukkan bahwa orang jomblo cenderung tak berminat membuat kartu kredit, ditandai jumlah yang berminat hanya 21 persen dari keseluruhan pengguna kartu kredit.
Sebaliknya, studi yang sama mencatat 27 persen pengguna kartu kredit merupakan orang yang sudah memiliki pasangan. Ditambah dengan pasangan yang sudah memiliki anak 36 persen.
Tanpa kartu kredit berarti tidak punya utang, Ingat! Utang bisa mempengaruhi kesehatan juga lho. Di antaranya meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan tekanan darah tinggi.
- Tidur lebih nyenyak
Orang yang jomblo terbebas dari urusan untuk berebut ruang di kasur saat tidur. Ternyata ini mengarah kepada manfaat kesehatan yang lebih besar.
Menurut survei Amerisleep, kualitas tidur jomblo lebih baik daripada mereka yang sedang menjalani hubungan percintaan yang sehat. Ini membantu mereka meningkatkan fokus, mood, serta juga menjaga tubuh berfungsi dengan baik setiap hari.
- Lebih rajin olahraga
Orang yang tidak mempunyai pasangan bisa beraktivitas dengan lebih bebas tanpa harus meluangkan waktu untuk kekasih. Termasuk untuk berolahraga.
Sebuah penelitian menemukan bahwa jumlah single yang berolahraga di gym lebih tinggi daripada orang yang sudah menikah. Studi tersebut juga mencatat bahwa orang lajang yang diidentifikasi sebagai pria melakukan olahraga hampir dua kali lipat jumlah yang dilakukan pria menikah.
- Bisa selesaikan masalah sendiri
Menurut sebuah penelitian, menjadi single sebenarnya bisa membuat kamu lebih tangguh yang bisa membuat kamu menyelesaikan masalah dengan mudah.
Para jomblo memiliki pengalaman untuk menyelesaikan masalahnya, baik sendiri ataupun dibantu oleh temannya. Jadi ketika masalah baru muncul, mereka yang sudah belajar dari pengalaman bisa mengatasinya.
- Memiliki seks yang hebat
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sudah menikah lebih sering berhubungan seksual. Tetapi, jika kita berbicara tentang kualitas daripada kuantitas, para jomblo tampaknya memilikinya.
Sebuah penelitian menemukan bahwa wanita dilaporkan lebih puas dengan kehidupan seks mereka daripada rekan mereka yang sudah menikah. Sedangkan pada pria, tampaknya masih lebih memuaskan seksual dalam hubungan, menurut sebuah penelitian, meskipun tampaknya tidak banyak penelitian di tentang ini.
Tetapi agar adil, siapa pun dapat memiliki kehidupan seks yang memuaskan, sendiri atau dengan pasangan, jika mereka sedikit kreatif.
Sumber: detik.com