TNews, BOLMONG — Di Hari Pers Nasiaonal (HPN) yang jatuh pada tanggal 09 Februari 2021, Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) berharap agar media massa khususnya media cetak maupun online agar terus mengedukasi masyarakat. Khususnya untuk melawan informasi sesat atau hoaks yang beredar.
“Pers harus terus menjadi jendela informasi bagi masyarakat. Tak hanya itu, pers juga harus terus mengedukasi masyarakat. Apalagi saat ini banyak berita hoaks yang beredar di melalui media sosial,” ungkap Yasti, Selasa (09/02/2020) melalui keterangan tertulisnya.
Dia mengaku, saat ini pers telah melaksanakan tugasnya dengan baik. Khususnya di Kabupaten Bolmong, pers telah membantu pemkab mengedukasi masyarakat terlebih di masa pandemi Covid-19,” ujarnya.
Menurut Top Eksekutif Pemkab Bolmong itu, pers turut menyampaikan beragam program dan kegiatan Pemkab Bolmong terkait penanganan Covid-19.
“Saat ini pers sudah on the track. Untuk itu saya bersama jajaran pemkab berharap hubungan dengan pers tetap berjalan harmonis. Kita terus berkolaborasi untuk mewujudkan Bolmong Hebat 2017-2022, jangan sampai media mainstream kalah oleh info-info hoaks di media sosial,” ucapnya.
Lanjutnya, media massa wajib menjalani peran pengawasan terhadap kinerja pemerintah. Terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini. Apalagi tujuan pengawasan itu harus bermuara ke perbaikan kinerja dan mendidik masyarakat, bukan menciptakan keresahan sosial atau mencari sensasi.
Tak hanya itu, Bupati juga berharap, pers bekerja sesuai kaidah jurnalistik dengan melihat persoalan secara utuh dan menimbang dampak informasi yang disampaikan.
“Kaidah jurnalistik diajarkan untuk tidak apriori. Wartawan itu harus kritis, tapi tidak boleh pesimistis. Kemudian, menginformasikan yang membuat masyarakat memahami. Sehingga muncul sikap ketidakpercayaan masyarakat kepada pemerintah hingga ketidakpatuhan terhadap protokol kesehatan. Selamat Hari Pers Nasional Tahun 2021. Semoga di momen HPN tahun ini, pers terus memberikan edukasi kepada masyarakat,” pungkas Yasti.
Imran Asiaw