TNews, POLITIK – Syerly Adelyn Sompotan senyum-senyum mengomentari fotonya yang viral ketika mengenakan jas PDI Perjuangan. “Itu foto untuk pembuatan KTA (Kartu Tanda Anggota) PDIP,” ujarnya ketika ditemui di Graha Gubernuran dalam kegiatan Musyawarah Provinsi PMI Sulut, Selasa (9/3/2021).
SAS sebelumnya politisi Partai Golkar, ketika Pilkada serentak ia kecewa tak diakomodir Golkar sebagai Calon Wali kota Tomohon, padahal ia berstatus incumbent. SAS pun hengkang ke PDIP. Ia pun membenarkan sekarang sebagai Kader PDIP. Soal foto tersebut, sebenarnya diambil sebelum Pilkada serentak “Itu sebelum Pilkada, tidak tahu siapa yang posting,” ujarnya senyum-senyum.
Untuk langkah politik selanjutnya, SAS tentu menunggu perintah partai. Ada kemungkinan SAS diusung PDIP saat Pemilu 2024 sebagai Calon Anggota DPR, baik tingkat provinsi atau pusat. “Tunggu petunjuk Pak Olly,” ujarnya. Selain berpolitik, SAS kini sibuk di organisasi PMI. Ia menjabat Ketua PMI Tomohon.
SAS tercatat sebagai peserta Musyawarah Provinsi untuk memilih Ketua PMI Sulut periode 2021-2026. SAS pun terlihat akrab dengan kader PDIP yang lain yakni Ketua DPC PDIP Boltim, Meidy Lensun. Meidy juga merupakan pengurus PMI. Adapun, SAS merupakan Wakil Wali kota Tomohon Periode 2016-2021. Ia terpilih ketika berpasangan dengan Jimmy Eman di Pilkada Tomohon 2015.
Niatnya maju kembali di Pilkada Tomohon 2020 pupus setelah Golkar mengusung Jilly Gabriela Eman, putri dari Jimmy Eman Belakangan, SAS meninggalkan Partai Golkar sebagai bentuk kekecewaan terhadap partai yang dipimpin Christiany Eugenia Paruntu. SAS bahkan menjadi Ketua Tim Kampanye, Pasangan usungan PDIP Caroll Senduk-Wenny Lumentut. Hasil akhirnya pasangan Caroll-Wenny berhasil menang dan sudah dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon Periode 2021-2024.
Sumber : tribunnews.com