Dekab Boltim Gelar Rapat Paripurna Penetapan Lima Ranperda

0
50
Dekab Boltim Gelar Rapat Paripurna Penetapan Lima Ranperda

ADVERTORIAL, BOLTIM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolaang Mongondow Timur (Boltim),  Jumat (7/4/2017) menggelar Rapat Paripurna, dalam rangka penetapan 5 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Inisiatif DPRD, yang berlangsung di ruang Rapat kantor DPRD Boltim.

Adapun 5 Rangkaian Ranperda yang disahkan oleh DPRD Boltim yaitu, Hari jadi Kabupaten Boltim, Penyelengaraan Pelayanan Kesehatan, Penyelenggaraan Pendidikan, Pengelolaan Sampah, dan Lembaga Adat.

Dekab Boltim Gelar Rapat Paripurna Penetapan Lima RanperdaRapat dipimpin langsung Ketua DPRD Boltim Drs Marsaoleh Mamonto, didampingi wakil ketua Efendy Muaya dengan mendengarkan pendapat dari masing-masing fraksi.

Anggota badan legislasi DPRD Boltim, Saptono Paputungan mengatakan Perda Hari Jadi Boltim dibentuk untuk membangkitkan rasa cinta masyarakat dan mendorong nilai sejarah berdirinya Kabupaten Boltim.

“Undang-undang 29 tahun 2008 tentang pembentukan kabupaten Boltim disahkan pada 21 Juli. Itu akan diusulkan sebagai hari jadi Boltim,” katanya.

Dekab Boltim Gelar Rapat Paripurna Penetapan Lima RanperdaLanjut Saptono, Boltim membutuhkan Perda Tentang Penyelenggaraan Kesehatan sebagai standar operasional prosedur bagi fasilitas kesehatan. Sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat diukur. “Terkait pengelolaan pendidikan yang bermutu dan menghargai kearifan lokal perlu dimuat dalam perda,” jelasnya.

Aturan lain yang mendesak untuk dibentuk adalah Perda tentang Pengolahan Sampah. Hal ini untuk menindaklajuti Undang-undang nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah. “Aktivitas utama dalam penyelenggaraan kegiatan penanganan sampah yakni penilaian, pengumpulan, pengangkutan, pengelolaan dan proses akhir sampah,” jelasnya.

Dekab Boltim Gelar Rapat Paripurna Penetapan Lima RanperdaKetua Komisi I DPRD Boltim, Sofyan Alhabsyi mengatakan Ranperda Hari Jadi Boltim mendesak untuk dibahas. Hasil reses terdapat tiga usulan tanggal hari jadi oleh masyarakat. “Hari jadi Boltim harus dibicarakan. Ada tiga usalan yakni 21 Juli saat undang-undang ditetapkan, 30 September saat penjabat sementara Bupati dilantik dan 5 Oktober saat penjabat Bupati mulai bekerja. Itu akan dibahas bersama,” ungkapnya.

Tampak hadir dalam acara Bupati Boltim Sehan Landjar, para asisten setdakab, sejumlah pimpinan SKPD dan sejumlah masyarakat Boltim.

Peliput: Dicky Mamonto

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.