Lesly Hadiri Rakor TP-PKK Pusat

0
360

TOTABUANEWS, BOLMONG – Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Lesly Lanny Kaligis, Selasa (10/4/2018), menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) TP-PKK Pusat, Provinsi, Kabupaten dan Kota se-Indonesia tahun 2018 yang diselenggarakan di Hotel Sultan jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Saat dikonfirmasi lewat telepon genggam, Lesly mengatakan bahwa dirinya diundang oleh pengurus TP-PKK Pusat.

“Kegiatan ini dilaksanakan oleh pengurus pusat, yang rencananya akan digelar dari tanggal 9-11 April dengan Tema yang diangkat yakni “Sinergitas Program PKK Mewujudkan Keutuhan dan Kerukunan Keluarga Sebagai Perekat Bangsa. Serta dibuka langsung oleh Ibu Negara Indonesia, Iriana Joko Widodo, Selasa (10/4/2018).

Lanjutnya, pembahasan kali ini terkait tugas dan fungsi TP-PKK yang merupakan lembaga kemasyarakatan sebagai mitra kerja pemerintah dan organisasi kemasyarakatan lainnya.

“Kami membahas terkait Peraturan Presiden (Perpres) 99 tahun 2017. Yang intinya tentang kedudukan PKK dan Kemendagri sebagai koordinator penyelenggaraan gerakan PKK. Oleh karenanya, kedepan Perpres ini akan menyatukan derap langkah pelaksanaan 10 program PKK,” katanya

Gerakan PKK yang sudah dipayungi Perpres ini diharapkan akan berdampak positif terhadap percepatan pembangunan nasional.

“Karena sesuai dengan ketentuan Perpres tersebut, ada rencana induk 5 tahunan yang dirumuskan bersama yang harus dilandasi komitmen untuk melaksanakannya,” tuturnya.

Dirinya pun menegaskan, lewat Perpres ini telah mengisyaratkan bahwa dari sisi kelembagaan Gerakan PKK dalam wadah TP-PKK, posisinya menjadi lebih kuat. Konsekuensi dari penguatan posisi seperti ini, menuntut kesiapan segenap jajaran TP-PKK untuk lebih tertib dalam berorganisasi.

“Sebagai mitra pemerintah, kami berfungsi sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak pada masing-masing jenjang pemerintahan untuk terlaksananya program PKK,” ungkapnya.

Diketahui, sejak tahun 1970-an, PKK sudah menggerakkan keluarga didesa untuk berpartisipasi dalam pembangunan. Tahun 1988 PKK mendapatkan penghargaan-penghargaan internasional seperti Maurice Pate, Sasakwa Health Price. Sedangkan dari dalam negeri mendapatkan penghargaan nasional yang diantaranya dalam bidang kesehatan, pendidikan, keluarga berencana, lingkungan hidup dan lainnya.

Peliput: Ebby Makalalag

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.