TNews, BOLTIM – Pelaksanaaan ujian akhir sekolah (UAS) tingkat Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten bolaang mongondow timur (Boltim) masih menggunakan sistem manual .
Hal tersebut diungkapkan oleh kepala dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Yusri Damopolii mengatakan, untuk UAS tingkat SD saat ini sebenarnya dari kementerian pendidikan memberikan kekebasan kepada setiap sekolah untuk memilih sistem dalam pelaksanaanya.
“Untuk boltim sendiri masih menggunakan sistem manual yakni masih menggunakan kertas, ini dikarenakan fasilitas penunjang seperti jaringan internet, komputer atau laptop di setiap sekolah masih minim,”ungkap Yusri. Selasa 10 Mei 2022 saat dikonfirmasi wartawan totabuan.news.
Dikatakan Yusri, total sekolah dasar yang mengikuti UAS di boltim saat ini berjumlah 59 sekolah dan untuk pelaksanaannya selama empat hari.
“Pelaksanaan UAS dimulai hari ini, selasa sampai jumat, untuk jumlah keseluruhan siswa yang mengikuti UAS yakni 1113 siswa,”jelas Yusri.
Untuk Pelaksaan UAS sendiri kami menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dimana setiap siswa memakai masker, mencuci tangan sebelum masuk dan dicek suhu tubuh.
“Untuk pengaturan jumlah siswa di setiap ruangan yakni maksimal 20 orang,”ungkap Yusri.
Yusri berharap. pelaksanaan UAS kali ini menjadi alat ukuran sekaligus alat evaluasi untuk kepala sekolah dan guru dalam memperbaiki kualitas mengajar di setiap satuan pendidikan.
Yogi Mokoagow
