Jembatan Tumbohon Segera Difungsikan Kembali
TNews, Minut Sulawesi Utara – Instruksi bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda, SE, MAP, MM, MSi untuk bergerak cepat mengatasi wilayah-wilayah yang terdampak bencana alam, termasuk memperbaiki dan melakukan normalisasi akses jalan, ditindak lanjuti dengan langkah kolaborasi oleh instansi terlait di Pemerintah Kabupaten Minut, yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerjaan Umum (PU), pemerintah kecamatan Talawaan, pemerintah desa serta unsur TNI/Polri, Kamis (16/02/2023), dalam melakukan monitoring terhadap pemasangan jembatan darurat (Erection) Tumbohon di Desa Tumbohon Kecamatan Talawaan, yang dipinjam pakaikan oleh Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara.
Normalisasi fungsi jembatan ini sangat penting, sebab merupakan akses jalan utama yang menghubungkan 7 desa yakni desa Talawaan, Tumbohon, Patokaan, Warisa, Teep, Warisa Kampung Baru di kecamatan Talawaan dan desa Pontoh di kecamatan Wori.
Diketahui, jembatan Tumbohon ini terputus, setelah diterjang bencana banjir dan tanah longsor pada 27 Januari 2023, silam.
Upaya normalisasi akses jalan ini, dilakukan oleh Pemkab Minut melalui dinas terkait, dengan melayangkan surat permohonan peminjaman jembatan darurat kepada Kepala Balai Pelaksanaan Jalan XV Sulawesi Utara, dan saat ini sudah direspon oleh BPJN Sulut.
“Sudah didatangkan jembatan darurat milik BPJN Sulut, dari Kabupaten Bolaang mongondow untuk digunakan dijembatan Tumbohon,” kata Kepala Pelaksana BPBD Minut Drs. Theodore Lumingkewas, MM.
Selanjutnya, disebutkan Theo, alat berat dan alat bantu lainnya yang diperlukan untuk pemasangan jembatan darurat, telah disiapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Minahasa Utara lewat Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas PUPR guna membantu tenaga Teknis dari BPJN Sulut untuk Pemasangan jembatan darurat Tumbohon.
“Diperkirakan pemasangan jembatan darurat akan selesai dalam waktu 4 hari dan untuk bangunan penunjang 2 hari,” jelas Theo. (Humas).
